[ᴄᴏᴍᴘʟᴇᴛᴇ]
Awalnya Taehyung hanya berniat mencari seseorang untuk menyusui anaknya, tapi kemudia ia berubah fikiran saat melihat wajah orang yang bersedia menyusui putri kecilnya.
❝Jeon, kalau kamu bersedia menyusui saya juga gaji mu akan saya naiki...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Akukangendabelupceritaku:(
💠💠💠
Baekhyun sedang bersantai dengan Jihan yang ada di pangkuan nya begitu Bambam menghampirinya.
"Eomma, apa hyung sudah berangkat ?" Tanya Bambam yang kini sudah terduduk di samping sang eomma..
"Dia tidak kekantor hari ini, dia bilang ingin pergi ke rumah Namjin entah untuk urusan apa eomma pun tidak tahu." jawab Baekhyun tanpa melihat ke arah Bambam sama sekali karna sedang seru seru nya menonton film azab untuk seorang plakor.
Tiba tiba saja senyum Bambam menggembang dengan lebarnya."Ah syukurlah kalau begitu.. Ah iya eomma, aku punya kabar yang benar benar wah dan akan membuat eomma senang nantinya." ujar Bambam penuh semangat
"Tidak ada kabar yang bisa membuatku benar benar kecuali kabar kakakmu yang sudah mau menikah lagi dan melupakan masalalunya." jawab Baekhyun terkesan acuh tak acuh
"NAH! itu dia eomma!! Kabar itu yang ingin ku beritahu." antusias Bambam "Ck tidak mungkin Bam, hyung mu itu benar benar keras kepala dan teguh pada pendirian nya yang tidak akan pernah menikah kembali itu." jawab Baekhyun malas
"Tidak eomma! Kau salah, menurutku Tae hyung sekarang mulai sedikit tertarik dengan Jungkook bayi besarku itu! Karna aku sendiri yang melihat pancaran mata hyungku itu memancarkan ketertarikan pada bayi besarku itu eomma! Jadi aku yakin jika hyung mulai tertarik pada temanku itu." ujar Bambam menggebu gebu dengan semangat.
Baekhyun mengerjitkan dahinya. " Maksudmu si manis itu ? Masasih, eomma tidak lihat gelagat mencurigakan hyung mu kok."
"Ck, itu dia eomma.. Hyung malu malu mengagumi sahabatku nya. Kalau tidak ada eomma dan aku hyung pasti sudah melakukan pendekatan lebih pada kinci manis itu." dumal Bambam
Baekhyun memutar bola matanya malas, anak nya ini terlalu bertele tele ucapan nya.
"Jadi ? Tujuan sebenarnya kau mengatakan ini pada eomma itu apa Bam ?" tanya Baekhyun
Bambam pun tersenyum dengan cerahnya saat sang eomma menanyakan tujuan nya.
"Aku ingin eomma memeegoki hyung dan mendesak hyung untuk menikah dengan sahabatku itu jika memang benar ketahuan hyung terlihat berbuat *sesuatu*."
Baekhyun melotot tidak percaya mendengar penuturan yang keluar dari mulut putranya itu.
Baekhyun menghela nafas lelah akan tingkah anak nya yang satu ini yang benar benar terobsesi untuk menjadikan sahabat nya ini untuk menjadi istri dari hyung nya. Padahal perbedaan umur keduanya benar benar sangat jauh.
"Nak, dengarkan eomma sayang. Eomma tahu kau menyayangi hyung mu dan khawatir akan masadepan Jihan, tapi.. Bukan begini cara. Sahabatmu dan hyung mu itu perbedaan umurnya jauh dan eomma tidak yakin kedua nya akan mau terikat sebuah hubungan seperti pernikahan. Jadi eomma mohon saja kau jangan terlalu terobsesi untuk melihat mereka berdua bersama, lagipula apa kau tidak berfikir Bam jika Jungkook tidak menyukai Taehyung misalnya dan menyukai orang lain ? Kan kasihan dia nya juga." Baekhyun menjelaskan agar anak nya itu mengerti dan tidak menjodoh jodohkan Taehyung dengan Jungkook..
Bukan nya Baekhyun tidak suka pada Jungkook, ia suka kok suka sekali malah.. Hanya saja.. Ada sesuatu yang membuat Baekhyun sedikit kurang menyukai Jungkook..
"Hhh iya eomma, Bammie mengerti. Tapi tolong sekali saja eomma pergoki hyung ya ? Pliss Bambam janji deh jika eomma sudah memergoki hyung, dan terbukti hyung tidak memiliki rasa tertarik sama sekali pada Jungkook.. Bambam akan berhenti." pinta Bambam
"Tapi janji ya ?" "Iya janjiiiii!!"
Baekhyun menghela nafas." Baiklah, eomma akan melakukan nya nanti."
💠💠💠
***SKIP/ ALUR CEPAT***
Sudah sebulan Jungkook berkerja sebagai orang yang menyusui anak dari Kim Taehyung, dan sudah sebulan pula terakhir kalinya Jungkook melihat lelaki bermarga Kim itu ada di rumah besar ini.
Kata Bambam sahabatnya sih, kalau hyung nya itu ada proyek kerja sama yang sangat besar di luar negri selama satu bulan. Jadi yaa gitu.. Jungkook hanya menyusui untuk satu orang jadinya. Ia sangat bersyukur sih akan hal itu. Jadi dada nya tidak bengkak lagi tapi kok... ?
Dan saat ini pula Jungkook tengah melakukan pekerjaan nya, yaitu menyusui Jihan. Tiba tiba saja pintu kamar Jihan di buka begitu saja, membuat Jungkook sedikit terkejut..
"Bammie, kau mengagetkan ku saja." bibir Jungkook mengerucut sebal begitu melihat sahabatnya lah yang ternyata yang membuka pintu
"Hehe, miann.. Astaga aku seperti melihat seorang bayi tengah menyusui bayi juga jadinya saat melihat mu Koo." gumam Bambam pelan "Ish! Aku tuh bukan bayi ya!" tidak terima Jungkook
"Hum aku iya kan saja, toh bayi mana mau mengaku sebagai bayi. Oh iya aku ke sini cuma mau memberi tahu mu jika kau bisa pulang cepat hari ini Koo setelah Jihan tertidur tentu nya." ujar Bambam
Jungkook hanya mengangguk, dan setelahnya Bambam pun keluar kembali dari kamar Jihan.
Jungkook menunduk memperhatikan Jihan yang terlihat begitu semangat menyedot nipple nya, seakan akan menunggu sesuatu yang keluar dari sana..
Entah kenapa saat melihat Jihan yang menyedot nipplenya dengan semangat, membuat Jungkook teringat akan Taehyung yang saat pertama kali menyedot nipplenya dengan kencang dan rasanya berdeda...
Jungkook menggelengkan kepalanya cepat saat fikiran nya mulai melantur kemana mana.
