Beberapa bulan kemudian~~
Jungkook berjalan dengan perut besar nya itu bersama Jihaan yang dalam gandengan nya.
Rencananya, siang ini Jungkook berniat memberi kejutan suaminya dengan datang membawa makan siang sekaligus.
Para karyawan yang memang sudah mengenal Jungkook pun menyapa sesekali.
"Kak Seul, Tae hyungie ada ?" Tanya Jungkook pada resepsionis cantik itu.
"Eh Jungkookie, Kim sajangnim ada di ruangan nya." Jawab Seulgi ramah pada Jungkook
"Terimakasih noona." Ujar Jungkook lalu setelahnya melenggang pergi menuju ruangan Taehyung.
Klek
Mata Jungkook membulat saat melihat Taehyung yang ternyata tidak sendiri di dalam ruangan nya.
"Ekhem." Jungkook berdeham kencang untuk membuat Taehyung mengalihkan perhatian nya.
Dapat Jungkook lihat dari sudut mata nya Taehyung terlihat terkejut akan kehadiran nya.
"Jungkookie ? Sejak kapan kau ada di sana ?" Tanya Taehyung seraya berjalan menghampiri Jungkook. Mengangkat putrinya Jihaan untuk masuk ke dalam gendongan nya.
"Sejak kau berbincang dengan wanita itu!" Tunjuk Jungkook dengan pandangan datar.
Taehyung tersenyum kikuk, tahu jika Jungkook nya sedang cemburu dan kata orang jika ibu hamil tengah emosi, kesal atau cemburu maka pelampiasan nya pasti sang suami.
Gadis cantik dengan dandanan menor itu tersenyum ke arah Jungkook, lebih tepatnya tersenyum mengejek
"Annyeong nyonya, saya Bae Irene. Sekertaris kim sajangnim yang baru." Ujar wanita itu
Jungkook langsung menatap Taehyung tajam." Hyung kau bilang tidak mau mencari sekertaris wanita tapi ini apa Hah?!"
"A-anu itu sekertarisnya bukan hyung yang cari kok. Itu rekomendasi dari Namjoon hyung, katanya Irene-sii kerjanya bagus." Jawab Taehyung kikuk
"Halah.. semua laki laki sama saja pembohong." Decih Jungkook
"T-tapi kau juga laki laki Jungkookie." Cicit Taehyung yang langsung mendapat tatapan mematikan dari Jungkook.
Pandangan Jungkook kini teralihkan pada Irene." Kau, nona sekertaris, bisakah kau tinggal kan kami berdua ? Aku ingin makan siang bersama suamiku dan anakku." Ujar Jungkook penuh penekanan pada kata suami.
Irene tersenyum kikuk sebelum akhirnya membungkuk hormat dan pamit dari ruangan itu.
Taehyung melirik takut takut pada Jungkook yang sedang menyiapkan makanan itu.
"Jungkookie, maaf jangan marah marah lagi yaa." Ujar Taehyung mencoba merayu, pasalnya wajah Jungkook yang sedang menyiapkan makanan itu terlihat menggemaskan sekaligus menyeramkan.
"Siapa yang marah ? Aku tidak marah, cuma kesal aja. Sekertaris baru mu itu cantik hyung, tidak menutup kemungkinan kau akan berselingkuh dengan nya karna aku yang sudah terlihat seperti gentong air begini, tidak ada cantik cantiknya sama sekali. Awas saja jika ternyata kau beneran selingkuh hyung!" Jungkook bersunggut, tapi Taehyung tahu. Dalam nada bicaranya yang terkesan jutek itu Jungkook sebenarnya tengah merasa takut.
"Jungkookie jangan bicara begitu, kau tetap cantik di mata hyung bagaimana pun itu keadaan nya. Jangan memikirkan hal yang aneh aneh, kasihan bayi nya." Ujar Taehyung
Jungkook memilih mengangguk acuh sambil memandang suaminya yang tengah makan masakan nya itu.
"Hyung, hari ini kau bisa menemaniku untuk chekup ke Seokjin hyung ? Kurasa kita bisa melihat jenis kelamin nya sekarang." Ujar Jungkook
"Tentu bisa, hyung sangat tidak sabar melihat jenis kelamin kim junior." Taehyung terkekeh, tangan nya terulur untuk mengusap permukaan perut Jungkook yang membuncit.
Usia kandungan Jungkook sudah sekitar 7 bulanan, maka Taehyung suka khawatir kalau melihat Jungkook yang jalan jalan dengan perut besarnya itu.
💠💠💠
"Hyung, nanti kamu ke kantor lagi aja ya." Ujar Jungkook saat baru keluar dari ruang pemeriksaan
"Loh emang kenapa ? Nga mau hyung anter sekalian pulang ?" Heran Taehyung
Jungkook justru menggeleng." Nga, aku sama eomma Baek mau shoping ke mall. Buat beli perlengkapan adek bayi."
"Hm yaudah boleh, tapi jangan terlalu kecapean ya, nih pake blackcard punya hyung aja. Yang kamu di simpen." Ujar Taehyung seraya menyerahkan kartu warna hitam yang berisikan uang miliaran.
"Timakacih papa beluang." Jungkook berbicara dengan nada imut nya
💠TBC💠
💠 22 APRIL 2021 💠
KAMU SEDANG MEMBACA
Nochu | kth + jjk
Fiksi Penggemar[ᴄᴏᴍᴘʟᴇᴛᴇ] Awalnya Taehyung hanya berniat mencari seseorang untuk menyusui anaknya, tapi kemudia ia berubah fikiran saat melihat wajah orang yang bersedia menyusui putri kecilnya. ❝Jeon, kalau kamu bersedia menyusui saya juga gaji mu akan saya naiki...
