[ᴄᴏᴍᴘʟᴇᴛᴇ]
Awalnya Taehyung hanya berniat mencari seseorang untuk menyusui anaknya, tapi kemudia ia berubah fikiran saat melihat wajah orang yang bersedia menyusui putri kecilnya.
❝Jeon, kalau kamu bersedia menyusui saya juga gaji mu akan saya naiki...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hawo >< Cinoback!! Rindukalianbangettt!!😭
Komennyajanganlupaxixi😂
💠💠💠
Taehyung terus menghisap puting Jungkook seperti bayi kehausan, bahkan tangan nya yang menganggur itu ia gunakan untuk memanjakan dada berisi Jungkook yang satunya.
Jungkook menutup matanya, bibirnya ia gigit kecil untuk menahan suara desahan yang akan keluar. Taehyung yang hanya pakai lidah saja tadi sudah hampir membuat Jungkook mendesah, apalagi ini yang menggunakan jari juga, bisa berdarah lama lama jika bibir nya ia gigit untuk menahan suara laknat itu.
Taehyung menyeringai samar di balik kenyotan nya itu saat melihat wajah Jungkook yang memerah juga bibirnya yang di gigit untuk menahan keluarnya desahan.
*'Eoh, masih kuat rupanya ya ? Hm kita lihat Tuan Jeon, kau pasti akan mendesah pada akhirnya'* Batin Taehyung
Dengan iseng, jemari Taehyung yang tadinya mempermainkan nipple Jungkook itu pun berhenti, membuat Jungkook tanpa sadar menghela nafas lega sebelum..
"Ahhhnnn."
Berhasil!
Usaha Taehyung untuk membuat Jungkook mengeluarkan desahan nya itu pun akhirnya berhasil, dan tidak mengecewakan, karna sumpah demi apapun desahan Jungkook benar benar merdu seperti nyanyian pengantar tidur.
Sedangkan Jungkook yang tadi tanpa sengaja mendesah itu buru buru menutup mulutnya panik, wajahnya memerah total saat mendapati Taehyung yang masih menyusu padanya itu tersenyum jahil...
Bukan nya berhenti, Taehyung justu menambah siksaan kenikmatan untuk Jungkook dengan terus meremas dada montok si namja manis itu, sesekali menekan kuat nipple Jungkook yang memang sudah menegang itu. Kenyotan di nipple satunya pun tidak berhenti tapi malah semakin cepat tempo kenyotan nya.
Jungkook tanpa sadar mengeluarkan air matanya, ia tidak kuat dengan semua apa yang Taehyung berikan pada dada nya.. Dan juga bagian bawahnya itu mulai bangun ?
"Hikseu..hiks..hikseu." isak Jungkook
Taehyung menghentikan isapan nya, melepas semua setuhan nya pada dada Jungkook dan memandang khawatir pada anak itu saat tadi isakan si bocah gembul itu terdengar, lengkap dengan air matanya yang mengalir
"Astaga maafkan aku, aku tadi pasti kekencengan menghisapnya. Maafkan aku nee ? Jangan menangis seperti itu, aku jadi merasa seperti om om mesum yang hendak memperkosa bocah gembul macam kamu Jeon." ujar Taehyung sambil berusaha menenangkan tangisan Jungkook, jujur saja tadi itu dia hanya ingin menjahili saja eh malah keterusan gara gara rasa nipple Jungkook yang manis di mulutnya.
Jungkook sudah berhenti menangis hanya saja masih sesegukan sedikit.
"Hhgg dadaku sakit tahu! Pokoknya tidak mahu tahu! Tuan harus tanggung jawab." ujar Jungkook seraya mengerucutkan bibirnya sebal
Taehyung menggaruk tengkuknya cangung." Hehe maaf, lalu aku harus apa ? Mau ku hisapkan lagi supaya tidak sakit ?"
Plak
"Hiih! Kurang ajar!!" pekik Jungkook setelah tadi menggelepak kepala Taehyung spontan karna ucapannya tadi.
"Aduh iya aku hanya bercanda tadi, jangan marah okay." Taehyung mengusap kepalanya yang kena geplak tadi
"Nih, uang untuk membeli salep luka buat nenen kamu." Taehyung menyodorkan beberapa lembar uang pada Jungkook
Jungkook mengerjit bingung.
"Ck udah ambil aja, aku nga tau merek salep untuk nenen itu seperti apa jadi kamu cari saja sendiri okay ?" Taehyung menyengir kotak setelah mengatakan hal itu
Jungkook mengangguk, dengan ragu ia mengambil uang yang di berikan Taehyung padanya itu.
"Terima kasih Tuan, kalau begitu saya pamit pulang." ujar Jungkook, ia berniat bangun dari pangkuan Taehyung tapi lelaki itu menahan nya lebih dulu dengan mencengkram pinggang ramping nya.
"Eitss tunggu dulu, kamu nga lupa kan sama perjanjian kita tadi ?" Tanya Taehyung seraya menaik turunkan alisnya..
"Um..yang mana ?" ujar Jungkook pura pura lupa
"Ck yang ituloh, kalau kamu mendesah berarti kamu setuju buat berkerja juga untuk ku." ujar Taehyung, dan setelah nya ia tersenyum mesum begitu melihat Jungkook yang menunduk malu dengan wajah yang kembali memerah seperti kepiting rebus.
"Jangan pura pura lupa okay. Ah iya ngomong ngomong kamu pakai apa pada nipple mu itu sampe rasanya jadi manis sekali ? Aku jadi kecanduan untuk menghisapnya." ujar Taehyung, semakin menggoda Jungkook yang sekarang benar benar maluu sekali
"T-tidak pakai apa apa! Sudah jangan bahas lagi, aku pamit pulang tuan." Jungkook buru buru keluar dari kamar itu
Tanpa sadar sudut bibirnya tertarik dengan lebar saat menatap punggung tegap Jungkook yang sudah menghilang di balik pintu.
*'Hm menarik, aku akan melakukan pendekatan dengan caraku sendiri kkekke'*
