⚠️ GIF HANYA ILUSTRASI ⚠️
🏹 nyalakan audio atau musik yang sudah disediakan agar lebih merasakan suasana!! 🏹▬▬ι═══════ﺤ
⚜️ your current name is Serra Gallagher, no more (y/n) it's more convenient to give you a name and so that you don't read as "yeen" ⚜️
——————————————————————Seperti biasa, Serra setiap hari selalu berlatih memanah karena sebentar lagi ia akan mengikuti kompetisi memanah. Rambutnya coklat dan dikuncir kuda dengan beberapa helai rambut yang tidak terkuncir di bagian depan, bermata hijau, merupakan ciri khas dari Serra.
Serra melepaskan anak panahnya dan ya, terkena di angka 10. Serra termasuk orang yang bertalenta. Otak kanan nya lebih dominan daripada otak kirinya.
Sampai suatu ketika, Aidan Gallagher, kakak dari Serra memanggilnya karena ia sadar bahwa radio miliknya rusak dan dia menuduh Serra.
"Serra! Apakah kau yang membuat radio baruku rusak!?" tanya Aidan.
"Oh shit"
Serra meletakkan busur dan anak panahnya di rumput lalu berlari ke dalam rumahnya. Aidan menyusul Serra sambil berteriak.
"Hey jangan kabur!!"
Serra memutuskan untuk bersembunyi di lemari kamarnya yang sangat penuh dengan jaket-jaket.
Serra menyadari sesuatu yang aneh dari lemari tersebut. "Lah kok—"
BRUKK
Serra terjatuh dari ketinggian dan kaki nya tertusuk oleh dahan-dahan pohon yang lumayan tajam. Lalu berakhir di tanah yang keras penuh dengan batu yang menyebabkan memar yang banyak di tubuhnya.
"Aduh!!" Serra meringis kesakitan. Kakinya mulai mengeluarkan darah.
Syuhhhh
Tiba-tiba angin yang sangat dingin berhembus dari arah selatan yang membuat Serra kedinginan. Apalagi dia mempunyai alergi dingin.
"Dingin..." angin tersebut tidak berhenti-henti hingga datang seorang laki-laki yang kebetulan sedang melewati jalan tersebut.
Ia hanya kebingungan melihat seorang manusia yang sedang terbaring kesakitan dan penuh luka.
"Kau tidak apa-apa?" tanya laki-laki tersebut.
"Entah yang bodoh siapa, tetapi menurutku kau yang bodoh karena jelas-jelas aku sedang kesakitan dan kau masih bertanya aku baik-baik saja atau tidak," jawab Serra dengan sewot.
"Oke kau memang benar. Aku memang orang yang bodoh. Tapi lebih bodoh kalo kau ada disini sebagai manusia dan belum merasa kalo kau sudah bukan di dunia asli," jelas lelaki itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐢𝐫𝐢𝐝𝐞𝐬𝐜𝐞𝐧𝐭 [edmund pevensie]
Teen Fiction[ON GOING] [SLOW UPDATE] "I always wondered to myself, how do I have a queen like the kings in other stories? Then, I found it and it was you". • written in indonesian • semua karakter milik C. S. Lewis kecuali Serra dan beberapa karakter tambahan d...