4 - Serra

1.1K 190 107
                                    

⚠️ GIF HANYA ILUSTRASI ⚠️
🏹 nyalakan audio atau musik yang sudah disediakan agar lebih merasakan suasana!! 🏹

▬▬ι═══════ﺤ

⚜️ your current name is Serra Gallagher, no more (y/n) it's more convenient to give you a name and so that you don't read as "yeen" ⚜️
——————————————————————

⚜️ your current name is Serra Gallagher, no more (y/n) it's more convenient to give you a name and so that you don't read as "yeen" ⚜️——————————————————————

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku sedang latihan di tempat latihan memanah di sekolahku, seperti biasa tempatnya sangat sepi, hanya aku dan salah satu teman yang sedang latihan. Tak ada orang yang akan memasuki tempat ini selain anak-anak yang akan mengikuti perlombaan memanah.

Suatu saat tiba-tiba ada seseorang yang menyenggolku dengan sangat kencang saat aku bersiap untuk melepaskan panah.

"AAARGGHHHHHH"

Aku panik. Panah tersebut terkena tangan dari temanku yang sedang beristirahat. Saat aku menoleh ke belakang, ada 6 gadis yang sedang terkejut juga melihat temanku sedang kesakitan. Mereka berenam merupakan geng yang suka mengajak orang lain untuk dijadikan sebagai partner jahat terbarunya.

Aku ingin berlari untuk melihat kondisi temanku yang terkena panahku tadi. Aku tak sengaja. Aku tersenggol oleh gadis-gadis brengsek itu. Tetapi salah satu dari mereka malah menahan tanganku dan sisanya membantu temanku dan membawanya ke dalam sekolah.

"Lihat temanmu, dia hampir meninggal karena kau," kata Jenna, si yang katanya ketua geng alay itu.

"Kau tak bisa diam sebentar!? Kau yang tadi menyenggolku tak usah banyak bicara!!" semakin aku ingin melepaskannya, semakin kencang juga ia menahan tanganku dan rasanya sakit.

"Guys bawa dia ke dalam sekolah dan bilang kalau Serra yang ingin mencelakanya!!" mendengar itu aku langsung memukulnya dengan keras sampai mengeluarkan sedikit darah. Jelas aku tak terima karena aku tidak ingin didiskualifikasikan dari kompetisi yang selama ini aku tunggu-tunggu.

Aku menarik kerah bajunya sambil menjambak rambutnya dengan kencang. "Jangan.coba-coba.menghancurkan.impian.ku," kataku dengan penuh penekanan.

"Kau juga tak melihat temanmu yang impiannya juga hampir hancur karena kau ingin membunuhnya kan?" tanpa basa-basi aku memukulnya lagi dengan kencang.

"Ada apa dengan kalian?" tiba-tiba salah satu guru dengan murid lain muncul saat aku sedang menghajar Jenna.

Gadis menjijikan itu tiba-tiba menangis. Ugh menjengkelkan sekali. "A-ava terkena panah karena S-serra," guru ku langsung kaget dan menuju ke kerumunan yang sedang membawa temanku yang terkena panah.

𝐢𝐫𝐢𝐝𝐞𝐬𝐜𝐞𝐧𝐭 [edmund pevensie]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang