Mistake in Love (Sudah Terbit. Pemesanan lihat halaman terakhir.)

Episode 16 : SMIRK

Time to roll the dice, you know I'm the type
Type to risk my life, not afraid to die
Type to make you cry, type to put a price
All up on your head, do just what I said

I'm a straight up villain, straight up villain
Yeah, no feelin', yeah, no feelin'

K/DA Villain

***

Memasuki ruang Practice Room No. 205, Manager Chang melihat 4 orang gadis yang sedang menunggu kedatangannya. Dilihat dari kantung mata dan peluh yang membasahi punggung dan dada mereka. Terlihat mereka bekerja keras untuk ini.

“Bagaimana? Sudah siap?” tanya Manager Chang tanpa basa basi.

“ Manager Chang bolehkah kami mandi dulu? Aku merasa bau sekali,” keluh Ara.

“Tidak usah. Setelah ini selesai baru kalian bisa melakukan apa yang kalian mau.”

Ara mendengus kesal.

“Tapi ya kalian bisa merapikan rambut kalian dulu. Rambutmu berantakan, Ra,” perintah Manager Chang sambal menyerahkan sisir kepada Ara.

Ara menerimanya dengan cemberut.

“Oke lagu apa yang kalian persiapkan?” Mata Manager Chang melirik ke arah Choon He.

“Smirk.” Choon He menjawabnya singkat.

Manager Chang menghela nafas, menatap mata Choon He tajam. “Sudah kubilang itu lagu terlarang. Apa kau benar-benar ingin mendisband grup ini?”

“Kau mengharapkan aku memakai lagu baru dalam waktu kurang dari sehari?! Lagu itu sudah aku dan Byeol kuasai benar. Aku hanya bisa mengajarkan Ara dan Gi hal yang bisa kukuasai benar. Kau pikir gampang membagi formasi yang tadinya 3 menjadi 4 orang dan mengajarkan orang yang buta sama sekali dalam waktu semalam. Selain itu mereka harus menghapal liriknya. Tak bisa kau hargai kami?!”

Choon He menatap Manager Chang geram setelah memuntahkan semua argumennya tanpa jeda.

“Baiklah tunjukan padaku,” kata Manager Chang dengan wajah datar, sambil menekan tombol record dan mengarahkannya kepada mereka.

Ara langsung berlari menekan tombol play di smartphone yang telah dihubungkan ke stereo ruangan.

Lagu dimulai dengan tatapan mata Byeol yang intens, bibirnya yang mungil mulai melontarkan kata-kata yang terasa akan menimpamu secara bertubi-tubi.

Sangat garang.

Lalu dilanjutkan oleh Gi Thuy sambil melakukan tarian dengan sinkronisasi yang luar biasa bersama Choon He.

Tinggi mereka hampir sama dan penampilan mereka yang edgy, sungguh terlihat seperti copy paste sebuah game genre steampunk.

Transformasi nyanyian di antara mereka berdua meluncur mulus tanpa jeda.

Secara tiba-tiba meluncur tubuh di antara mereka sosok anggun, seperti saat Cleopatra mempersembahkan tubuhnya pada Julius Caesar.

Ara, dengan suaranya yang feminim dan manis. membuat Manager Chang berhenti bernafas dan tak sengaja merekahkan bibirnya.

Musik makin menghentak suara Ara makin lantang. Lalu mereka menari secara sinkron. Sangat sinkron bahkan. Ternyata Ara dan Gi adalah gadis yang jenius.