Empatbelas

226 15 1
                                    

Sorry for typo

Happy Reading🖤

Bell istirahat sudah berbunyi sejak 5 menit yang lalu tapi Cilla dan Xello dkk masih dikelas membujuk Bintang untuk pergi kekantin, Bintang sedari tadi sudah menolak sebab ia merasa sedikit pusing akibat nangis tadi.

"Bii ayo kantin kamu ga laper emang?" ajaknya

"Gaah, kamu kalo mau kekantin sana gpp" tolaknya

Bintang emang benar-benar sedikit merasa pusing dan ia rasa ia akan demam nantinya, sebab suaranya saja sudah serak tapi mereka tidak ada yang engeh mereka fikir itu efek dari Bintang bangun tidur.

"Mau gue pesenin makan Al?" tanya Cilla

Bintang tidak menjawab sebab dirasa peningnya semakin menjadi, bahkan untuk mengabari abangnya saja ia tak kuat untuk memegang hp.

"Yaudah kita kekantin dulu beli makan nanti kita bawa kesini makanannya" pamit Adi dan Cleon

"Yaudah kaya biasa aja, sekalian Cilla juga" kata Gerald memberi tahu.

Stev yang merasa membeli air tadi pagi langsung membuka tasnya dan memberikan kepada Bintang.

"Nih belum gue minum ko" kasihnya ke arah Bintang

"Thanks" bukan Bintang yang jawab melainkan Xello

Xello langsung membuka tutupnya dan memberikan kepada Bintang, setelah minum Bintang kembali merebahkan kepalanya di meja.

Sedangkan dikantin sana Adi dan Cleon baru saja memesan makanannya untuk dibawa kekelas sambil menunggu mereka menghampiri meja anak BDN bersama Angkasa dkk.

"Lah tumben berdua doang?" tanya Nino sembari makan

"Iya Thena gamau kekantin soalnya" beritahunya

"Adek gue kenapa?" tanya Angkasa khawatir

"Ngantuk deh kayanya dia, soalnya daritadi tidur mulu" jelas Cleon

Makanan mereka jadi dan langsung pamit untuk kembali kekelas, sesampainya disana mereka lantas langsung memakannya.

"Bii makan dulu" Xello membangunkan Bintang yang kembali tertidur.

Bintang makan disuapi oleh Xello baru dua suap ia sudah menolak untuk disuapi lagi.

"Kamu baru dua suap loh makannya" cegahnya dilihat Bintang ingin makan lagi.

"Hmm nanti dulu" pintanya lemas

Sedang asik makan tidak lama anak BDN masuk diikuti dengan Angkasa yang panik, disana juga terlihat Bian dkk minus Mike yang tergesa-gesa memasuki kelas XI Ipa 2.

"Dek dek hey bangun" panggil Angkasa pelan

Xello dkk yang kedatangan mereka terkejut melihat Angkasa dan Bian dkk yang terlihat panik, Galang yang kebetulan memakai jaket langsung membuka jaketnya dan dipakaikan ketubuh Bintang.

"Bii hey Bii" panggil Bian panik melihat Bintang tidak merespon ucapan abangnya

Angkasa yang melihat adiknya tidak bergerak langsung saja ditariknya adiknya tersebut, dan tubuh Bintang langsung saja hampir ambruk kalo tidak ditahan oleh Angkasa dan Bian.

"Bii hey bangun Bii" panggil Angkasa semakin khawatir.

Bian yang tau bahwa Bintang pingsan langsung saja menggendong Bian dengan bantuan Galang yang menutupi muka Bintang dengan jaketnya yang tadi sempat jatuh.

Xello dkk kaget sebab mereka fikir Bintang hanya tidur bukan pingsan, Angkasa langsung saja berlari mengikuti Bian dan Galang yang sudah membawa adiknya kearah parkiran yang sudah standby Mike dengan mobilnya.

Althena BintangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang