Althena Bintang

Duapuluh Enam

Sorry for typo

Happy Reading🖤

Seperti perkataan pak Dodo waktu lalu besok murid Galaksi 2 khususnya kelas 11&12 akan pergi ke Yogyakarta, hari ini seluruh murid diliburkan guna mempersiapkan barang yang akan dibawa mereka nantinya.

Seperti sekarang kedua kakak beradik itu sedang sibuk berdebat sekaligus membereskan barang yang akan mereka bawa, Angkasa memaksa adiknya untuk membawa jaket atau hoodie yang banyak dan obat-obatan. Bintang menolak membawa baju terlalu banyak karna berat dan tidak terlalu penting sebab kalo dia kekurangan baju ia bisa menelfon kerumah kakeknya untuk dibawakan, difikir dia yang penting baju sekolah lengkap dan makanan harus ada di kopernya.

Anton dan Andin yang berada dibawah menggeleng lelah melihat kelakuan kedua anaknya, mereka memutuskan pergi keatas guna melihat apa yang terjadi.

"Ini kenapa pada ribut sih?" tanya Andin gemas

"Tau nih abang" sebel Bintang

"Masa adek disuruh bawa jaket atau hoodie doang males banget bun, liat kopernya isinya jajanan yang banyak" lapor Angkasa kesal dengan adiknya

"Buka koper kalian berdua" suruh Anton dengan nada tak ingin dibantah

Kedua kakak beradik itu pun membuka koper mereka, setelah dibuka Andin kaget melihat koper anak perempuannya. Bagaimana tidak baju sekolah lengkap tapi pakaian bisa ada 6 kaos dengan jeans dan hoodie masing-masing 4 potong, sisanya jalanan dari chiki hingga permen.

"Ko makanan semua dek" protes Anton

"Kan baju bisa minta kakek kirim dari rumah yah" bela Bintang

"Ya gabisa gitu dong dek, bawa tuh roti atau apa bukan chiki permen sama pop mie kaya gini" protes Andin mengeluarkan makanan dikoper Bintang

"Sudah-sudah kalian turun makan biar koper kalian ayah sama bunda yang siapin" mereka turun kebawah sesuai perintah Andin

Bintang turun dengan wajah cemberut dan menatap abangnya jutek, gaterima dia tuh sama abangnya gara-gara abangnya gagal sudah dia memakan makanan yang dia mau.

"Yaudah si dek kan kamu juga yang salah gausah natap abang kaya gitu kali" protes Angkasa ditatap seperti itu oleh adiknya

"Kalo abang ga bacot bunda sama ayah gamungkin naek ya" marah Bintang berdiri didepan abangnya

"Kamu juga salah ya, kenapa bawa makanan yang gesehat kaya gitu" balas Angkasa marah

"Ribet amat kalian berdua astaga" kata Bian yang jengah melihat kelakuan adik kakak itu

"Sejak kapan kalian disitu heh?" tanya kakak beradik itu

"Daritadi" jawab Daniel

Ya Daniel dan Bian sudah berada disana sejak tadi pas orangtua mereka naik menghampiri kakak beradik itu, Satria dan Mike sudah berada di markas KL entahlah kalo Galang gimana.

"Adek abang ko belum makan?" tanya Andin sembari menghampiri mereka

"Orang ribut dari turun tadi bun" bukan mereka yang jawab malah Bian

"Kalian daritadi?" tanya Anton menarik mereka kemeja makan

"Makan!" perintah Anton langsung dilaksanakan oleh mereka

"Baju kalian udah bunda sama ayah beresin, abang bunda masukin beberapa jaket sama kaos punya adek dikoper kamu yang gamuat sama udah bunda masukin vitamin dan roti kalo malam laper. Kamu adek bunda udah masukin obat sama vitamin disana tapi tidak dengan mie dan bunda tidak terima protes!" Andin menjelaskan disela-sela makan