Empatpuluh Empat

103 7 0
                                    

Sorry for typo

Happy Reading🖤

Pagi ini Bintang berangkat diantar oleh Dev mereka pergi menggunakan mobil Bintang yang dikemudikan oleh Dev, Dev memaksa semuanya untuk mengantar Bintang hingga terjadi cekcok dengan Bian.

Bian yang merasa tak perlu mengantar Bintang sebab mereka bisa berangkat bersama dengan 2 mobil bersama trio T.A.R, bukan Dev namanya kalo ia tak bisa memaksa apa yang ia mau hingga akhirnya ia memenangkan perdebatan tersebut.

"Pokoknya aku gamau denger kamu bolos lagi! Abis ini aku juga bakal masuk sekolah dan gamau denger kamu ini lah itu lah!" petuah Dev

"Jangan keseringan ngerokok nanti aku bilang ke abang buat awasin kamu sama Bian dkk! Aku juga gamau denger kamu balapan atau apalah dulu paham?!" Bintang hanya mengangguk saja mendengar omelan kesayangannya

"Iyaa paham!" jawabnya malas

"Jangan keseringan main hp atau cek sosmed apalagi main game terus, awas aja aku dengar kamu bolos ke belakang sekolah atau main game dikelas lagi pelajaran!" tepat perkataan itu selesai mobil berhenti didepan sekolah Galaksi 2

"Iyaaa, kamu baliknya hati-hati? Maaf gabisa anter ke bandara" Bintang melepaskan seatbelt lalu memeluk tubuh Dev lama

"Iyaa gpp sayang kan kamu sekolah" diusapnya rambut Bintang dan dikecup

"Kamu harus kabarin aku kalo udah sampai!" ingat Bintang dengan mata melotot membuat Dev terkekeh

"Siap boss! Jangan lupa makan teratur dan jangan begadang yang terpenting kurangin alkohol dan kafein. Sana masuk" suruhnya dan memeluk sekilas

"Dadah cup" pisahnya mencium pipi Dev

Cup cup cup

Sebelum turun Dev menahan tangan Bintang dan mengecup pipi dan keningnya lama, ketukan pada kaca mobil membuat Dev memutar bola mata malas dan langsung menyuruh keluar Bintang.

"Bodyguard udah ngamuk noh" beritahu Dev membuka kaca mobil

"Heh jagain kesayangan gue ya kalo lecet sedikitpun lu abis sama gue" katanya sok ngancam ke Bian

"Turun cepat!" suruh Bian ke Bintang tak mengindahkan peringatan Dev

"Aku pulang ya sayang bye bye i always love you" pamitnya

Dev langsung melajukan mobilnya setelah mendapatkan balasan sayang dari Bintang, Bintang masih berdiri didepan gerbang melihat mobil Dev yang menjauh setelahnya masuk bersama Bian kearah parkiran disana sudah ada abangnya, Daniel dkk dan anak BDN

"Lama amat dimobil doang" sindir Galang begitu melihat Bintang yang mendekati mereka

"Eleh eleh itu senyum manis banget aduh duh" goda Satria yang melihat Bintang tersenyum sedaritadi dirinya turun dari mobil

"Iri? Bilang babu" balasnya nyolot

"Jangan diledekin pawangnya udah jauh udah mulai sibuk sekolah" tegur Raka

"Biasanya Al kalo orang lagi seneng tuh suka traktir orang tau Al" beritahu Gilang semangat

"Bilang aja lu mau minta traktir panjul" Gilang nyengir menatap kearah Adi

"Gue traktir kantin" Galang menggeleng melihat adiknya yang kesenangan mendengar kata traktir dari mulut Bintang

"Lama banget dek dimobil? Ngapain aja?" tanya Angkasa datar kesel dia tuh

"Dev dengan petuahnya seperti buibu" jawab Bintang santai

"Panjang banget?" tanya Tian penasaran

Althena BintangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang