Pertarungan Hebat

206 32 23
                                    

Happy reading!

5 bulan kemudian.

"MENGAPA BAYI ITU MASIH HIDUP!?"

"Mengapa tak kau gugurkan juga anak itu!?"

"Aku muak dengan anak itu!"

"M-maaf, Rey aku tidak bisa," Jawab Jessie datar.

"Bukankah sangat mudah untuk membunuhnya? Cukup makan nanas, dan bayi itu akan menghilang untuk selamanya," Reynand menyunggingkan senyum penuh dendam.

Jessie masih menahan semua amarahnya kepada Reynand.

Ia tak bisa memberontak, atau tidak ia dan bayi nya akan celaka.

"Tunggu....,"

"Apa kau ingin aku suapi Jessie?"

"Apa maksudmu?"

Reynand segera berbalik entah kemana, beberapa menit kemudian ia sudah kembali dengan sepiring potongan nanas di tangannya.

"Jika kau tak ingin melakukannya, maka biar aku yang melakukannya untukmu,"

Jessie sontak kaget dengan apa yang akan dilakukan pria gila itu.

"Tidak Rey! Itu berbahaya!"

"Ayo makan! Buka mulutmu!" Reynand terus memaksa Jessie.

"Makanlah dan bunuh bayi ini! Karena janin yang ada di perutmu, aku tak bisa memiliki Alisha! Semua ini kesalahan kalian!"

BUAGHH!!

"Akh!"

Jessie memukul perut dan bagian aset berharga milik Reynand.

Ia segera berlari sekuat tenaga keluar dari rumah itu.

Reynand pun segera mengejar wanita itu. Ia bersumpah akan mendapatkan wanita itu walau sampai ujung dunia.

Dan jika ia tak menggugurkan bayi itu, maka terpaksa ia akan membunuh bayi itu dengan tangannya sendiri.

Jessie terus berlari menahan sakitnya tertusuk kerikil karena kakinya yang tak ber alas.

Sampai ia tak menyadari kakinya tertusuk serpihan beling.

"Akh!"

Sontak ia menutup mulutnya segera, ia takut suaranya akan terdengar oleh Reynand yang kini tengah mengejarnya.

Jessie yang panik segera lari bersembunyi ke sebuah semak-semak belukar.

Ia duduk meringkuk sambil menahan tangis yang sulit dibendung.

Tuhan, mengapa hidupku sesulit ini?

Ia mendekap perutnya erat.

"Nak, kamu harus bertahan untuk mama ya? Setidaknya bertahan untuk dirimu sendiri,"

"Karena ini demi keselamatanmu,"

Tiba-tiba ia teringat jika ia membawa ponsel di sakunya.

Segera ia mengetikkan pesan kepada seseorang.

Syukurlah, orang itu langsung membaca pesannya.

~~~

Di pagi yang cerah itu Alisha berencana untuk membuat sebuah kejutan kecil-kecilan untuk Dara dan Darrel.

Ya, hari ini umur mereka tepat 8 tahun. Alisha merencanakan sebuah ulang tahun Yang semoga sesuai dengan harapannya.

Dan juga Alisha sengaja akan merayakan wedding anniversary nya sekaligus.

IF YOU [LOUIS PARTRIDGE] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang