-Lee Heesung
Malam ini aku sangat lelah karena lembur, Aku kembali ke hotel tempatku menginap pada pukul 12.00 tengah malam. Aku sangat lelah untung saja tempatku bekerja dengan hotel itu berjarak sedikit berdekatan jadi aku bisa pulang dengan berjalan kaki, Tapi bukankah itu semakin melelahkan?
Resepsionis yang berwajah datar dan dingin tanpa aku meminta segera memberikan Kunci kamarku yang terletak paling atas.
Aku tidak mau repot membawa kunci kamarku sendiri, aku adalah orang pelupa jadi selalu kutitipkan pada wanita itu.
"Terima kasih, Mauku berikan tip?"
Kepalanya menggeleng pelan, Heum selama aku berada disini Wanita itu tidak pernah berbicara hanya menggeleng dan mengangguk lalu berdiri ditempatnya.
Lagi pula aku heran dengan hotel ini yang aktif setiap hari tak pernah tutup bahkan tengah malam masih terlihat ramai."Baiklah aku akan pergi kekamarku" kataku lalu beranjak pergi dari hadapannya, Sesekali aku menoleh tapi aku sedikit merinding saat dia menatapku dengan mata putihnya. Oh sudahlah aku penakut jadi kupikirkan saja bahwa si resepsionis itu sedang melucu dihadapanku.
Aku mempercepat langkah kakiku kemudian menaiki Lift untuk cara singkat agar lebih cepat lagi.
Aku seperti dikejar dikoridor malam ini, Tapi semuanya lega saat aku mengunci Kamarku. Akhirnya bisa bernafas lega juga diriku.Aku hendak duduk di sofa yang tersedia dekat jendela kaca yang besar dan sedikit membuka Tirainya yang berwarna Silver.
Tak....tak..tak..
Suara langkah kaki dengan sepatu kaca yang membuat suara itu nyaring, Yah bisa kutebak dari suaranya.
Aku hanya cuek memikirkan itu penghuni hotel yang mungkin orang disebelah kamarku.
Lalu-
Tak....tak...tak..
Langkah kaki itu tak berhenti hanya sekitar kamarku dan suaranya semakin keras, Aku kesal lalu aku coba mengintip keluar.
Tidak ada siapa-siapa, Pasti ada anak kecil yang mencoba mengangguku malam ini.
Ayolah aku sangat lelah, Kerja lembur bukanlah hal yang menyenangkan!Aku menutup kembali pintu kamarku, Namun suara itu kembali terdengar.
"Hei! Jangan ribut!" Ocehku kesal tanpa peduli siapa orangnya. Kenapa harus malam ini dia seperti itu?
Ucapanku seperti tidak dipedulikan makin ku menegur makin keras suara langkah kaki itu.
Dengan kesal aku membuka pintu kamarku dan hendak memaki tapi_
Gadis bergaun kimono tersenyum padaku, Gadis dengan rambut terurai panjang,wajah pucat dan mata Sayu.
Aku tidak tega memarahinya, Aku melihat sepatu kaca yang dia pakai dan sebuah noda merah di ujungnya. Apa dia menyuruhku untuk membersihkan Sepatunya?"Hallo, Ada yang bisa ku bantu?" Tanyaku menjajarkan tinggiku Dengan gadis kecil ini.
Dia menggeleng tapi menunjukan padaku tentang noda itu.
"Paman? Keluarlah dari tempat ini sebelum menjadi korban" ucapnya setengah berbisik. Aku menautkan kedua alisku.
"Ada apa? Korban? Tidak baik menipu orang dewasa" jawabku padanya, Tapi dia hanya tersenyum kembali.
"Paman bisakah mengikutiku?" Sebelum aku menjawab namun gadis itu sudah menarik tanganku. Tangan kecilnya sangat dingin melebihi Minuman beku yang berada didalam kulkasku.
Langkah kaki kami terhenti lalu dia menunjuk sebuah ruangan yang berada diujung koridor.
"Aku pergi dulu" katanya aku sempat memperhatikan pintu yang berbeda warna diantara semua pintu hotel disini.
Tertulis "Hotel 101"
"Rupanya nama hotel ini 101, Aku baru tahu. "Hei anak kecil maksudmu dengan ini apa?" Aku menoleh ketempat gadis itu berdiri namun Anak itu sudah tidak ada lagi berdiri disitu.
Dengan berani aku membuka ruangan itu, Knop berwarna Gold dan sedikit mengintip dibagian sisinya.
Aku membukanya Ruangan ini sangat gelap namun aku berhasil menemukan sebuah tombol lampu.
Klik...
Sial! Pemandangan yang membuatku kaku dan mual. Mayat-mayat berserakan dan membusuk diruangan ini. Aku segera menutupnya kembali dan Muntah. Aku berlari kekamarku mengemasi barang-barang ku dan hendak berjalan lari dari tempat ini.
"Kau mau kemana?" Tegur resepsionis itu, Aku melihat tubuhnya didalam ruangan itu. Pantas saja dia pucat dan tak pernah berbicara kecuali saat ini.
"Aku mau pergi!!"
Kataku lalu berlari keluar.
Namun disisi lain aku menemukannya berdiri disamping taman Hotel.
"Sudah tau tempat ini?"
___________
Mau berliburan dihotel ini? Kalau aku tidak! Aku menyesal! Sial!!!
Lee Heesung
:(
Vote?
KAMU SEDANG MEMBACA
ENHYPEN STORY NIGHT
HorrorSebuah kisah Horor dan beberapa Cerita Creepy fiksi yang dialami Member Enhypen!! Mereka itu ada tak tak terlihat, Jika ada yang bisa lihat Mereka itu Istimewa!!!