HIBURAN PESULAP

737 153 12
                                    

-Shim Jaeyun

Atraksi sulap atau sirkus apa kalian menyukainya? Kalau aku jangan ditanya lagi,Itu adalah kesukaanku. Dari membaca buku tentang dunia hiburan hingga Trik sulap yang ingin ku pelajari hahaha.

Malam ini ada sebuah atraksi sulap distudio hiburan terdekat, Aku meminta izin pada Ayah dan Ibuku untuk menonton Hiburan itu.

"Jangan sampai terlalu larut pulang Nak, Jika sudah selesai menonton 1 atraksi kau harus pulang" Ujar Ibuku dan aku mengangguk paham.

Ayahku kali ini tidak bisa menemani karena pekerjaannya dikantor jadi kubiarkan saja diriku pergi sendiri lagi pula aku juga sudah 18 tahun jadi aku harus mencoba berani tanpa ditemani ayahku lagi.

Tepat jam 19.00pm aku pergi sendiri ketempat itu dengan menaiki sepeda hadiah Ulang tahunku dari Ayah.

Sampai ditempat ini aku membayar tiket masuk dan menulis namaku serta nomor kursiku.
Wanita yang lebih pendek dariku itu tersenyum manis seraya mengucapkan "Kamu anak yang tampan, Tapi sayang sekali" kata terakhirnya membuatku menautkan alisku.

Sayang sekali?

Ada apa dengan kata ini?

"Terima kasih, Kau juga wanita yang cantik" ucapku tersenyum juga. Tapi gadis itu tak membalas senyumanku lagi.

Aku segera masuk dan senangnya aku mendapatkan kursi Nomor 3 dan bisa duduk paling depan. Banyak orang yang mulai berdatangan karena Atraksi sulapnya akan segera dimulaikan.

Teng...teng...teng...teng.....

Suara lonceng dari seorang pria yang tiba-tiba maju kedepan membuat kami langsung memusatkan perhatian padanya.

Pakaiannya sangat aneh tidak seperti pesulap yang sering kulihat. Biasanya mereka memakai sebuah jas hitam dan dasi pita berwarna merah atau ungu. Tapi kali ini tidak, Dia hanya memakai kaos dalam dan celana kain serba hitam dan topi kerucut milik penyihir yang berada didalam cerita dongen anak.

Pria itu kembali membunyika lonceng itu dan suara penonton menjadi hening.

"Pada malam ini saya akan menghibur para penonton ditempat ini dengan adegan yang spektakuler!!"

Prok...prok..prok..
Suara penonton menjadi riuh lalu hening kembali.

"Saya akan membuat sebuah keajaiban dengan sebuah Pita panjang ini" Ucapnya sembari mengeluarkan Kain warna-warni yang disebut pita itu dari kantungnya.

"Lihat Ini berwarna-warni lalu_" Pesulap itu tidak melanjutkan kalimatnya lalu dengan cepat sekali sentuhan saja Warna Oita itu berubah manjadi Putih dan kemudia Hitam.

Penonton kembali bertepuk tangan bahkan aku juga.

"Kedua, Saya akan mengubah Kelinci ini menjadi gajah" kata sipesulap penuh percaya diri.

"Hah mana bisa? Itu sesuatu yang mustahil" kata seorang pria yang duduk di sampingku.

"Lihatlah! Seekor kelinci lucu ini seperti tak berdaya, Apa lagi dengan tubuhnya yang kecil" Pria itu menyentuh kelinci imut Dnegan tongkat panjangnya.

"Dengan hitungan 1..2..3.. penonton bisa menutup mata?"

Kami pun mengikuti ucapannya lalu setelah kami diizinkan membuka mata Kelinci itu sudah berubah menjadi Gajah yang lucu. Belalainya di lambaikan keatas lalu menyemprotkan air pada penonton kami senang dan terhibur.

Selanjutnya Untuk Atraksi Terakhir.

Si pesulap meminta agar satu penonton bersedia menjadi Asistennya dipanggung.

"Siapa yang bersedia maju kedepan?"

Banyak yang mengangkat tangan bahkan aku juga bersemangat, Aku sampai berdiri agar aku ditunjuk tapi sayang sekali Seorang Pesulap itu Memilih Seorang pria disampingku.

Dia berdiri lalu maju kedepan.

Kembali sang pesulap menyiapkan Sebuah Peti yang terbelah menjadi tiga bagian.

Pria itu disuruh untuk masuk kedalam peti. Si Pria pun masuk kedalam Peti itu, Tapi sebelumnya dia melambaikan tangan kepada para penonton. Sontak saja teriakan kembali terdengar.

"Apakah para penonton siap?"

"Siap!!!"

Seorang asisten lain membawa sebuah kotak panjang yang ternyata adalah Sebuah pedang panjang dan mengkilat.

"Saya akan menusuk pedang ini kedalam Peti yang dimasuki oleh Asisten tadi"
Petinya ditutup.

Atraksi ini yang paling seru, semoga saja pria itu tidak apa-apa.

Kemudian sang pesulap, Memotong tiba-tiba Bagian Kepala Peti itu.
Lalu menusukkan beberapa kali peti itu dengan gaya Psychopat. Penonton berteriak keras ada yang ketakutan ada yang senang. Sedangkan aku perasaanku campur aduk.

Bagian bawah peti itu ditutupi Kain Hitam, Terlihat tangan sedang melambai dari bawah membuat Penonton tertawa.
Ternyata pria itu baik-baik saja,

Setelah beberapa detik Terdengar suara jeritan dari dalam peti, Jeritan itu sangat keras dan menjadi-jadi. Penonton mulai Khawatir lalu dengan sengaja pesulap itu menarik bagian bawah peti yang tertutup Kain tadi.

Darah kental yang keluar dari peti serta Kepala Pria tadi yang jatuh dari dalam peti. Para penonton berteriak ketakutan sampai ada yang kabur.

Pesulap itu tertawa keras, Lalu kembali memotong-motong peti itu memakai pedangnya.
Darah semakin deras keluar Pada penonton bahkan sampai ada yang Pingsan.

Atraksi terakhir bukanlah Penutup tapi pembunuhan!

__________
Hiburan bukanlah satu-satunya hal yang Menyerukan tapi sebaliknya!
Shin Jaeyun (Jake)
:)
Vote?

ENHYPEN STORY NIGHTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang