Author POV
Sorak sorak terdengar dari para penonton. Akhirnya pertandingan yang mereka tunggu tunggu akan segera di mulai. Yuriye memilih melirik tribun dan mencari seseorang. Mata kuning miliknya menelusuri seluruh tribun dan mendapat 2 orang pria bermodel rambut mangkuk. Dia tersenyum kecil saat melihat Lee yang sudah membaik.
'aku harus mengabarkan mereka untuk bersiap'
"kalau begitu aku akan pergi. Ada urusan yang belum aku selesaikan" ucapnya membuat kelima pria disana menatapnya bingung
"heh~ Kau ada urusan apa Yuriye,apa kau tidak ingin melihat pertandingan saja. Kau sudah cukup bekerja keras selama ujian setidaknya santai lah sedikit" ucap Naruto yang mendesah kecewa. Yuriye hanya tersenyum dan menepuk pelan bahu Naruto.
"pertandingan selanjutnya,aku janji aku akan menonton pertandingan selanjutnya bersama mu,bagaimana" Naruto berbinar senang dan mengangguk menyetujui. Mata kuning itu melirik kearah pemuda bersurai reaven dengan model pantat ayam.
"Sasuke menang kan pertandingan ini. Dengan kau memenangkan pertandingan ini itu berarti kau semakin dekat dengan tujuan mu" Sasuke mengangguk faham. Langsung saja Yuriye melakukan hiraishin. Sebelum dia ketempat yang sudah dia janjikan bersama teman teman nya.
'aku harap rencanaku berhasil'
---------------------------------------------------------------------
"kuchiyose no jutsu" asap mulai menghilang dan menampilkan Pikuh dan satu kuchiyose lagi. Yaitu seekor burung hantu berbulu ungu soft dengan ekor yang indah bagaikan cendrawasi
"akhirnya kau memanggilku Riye" ucapnya. Yuriye tersenyum dan mengelus kepalanya pelan
"mohon bantuan nya ya Yoru"
"jadi apa rencana kita Pi" tanya Pikuh
"Yoru aku ingin kau membantu para pengintai untuk mencari musuh jadi kau aku tugas kan dengan Pikuh. Aku ingin kalian menuntun beberapa Shinobi ke tempat dimana musuh akan datang. Yoru aku menugaskan mu di daerah perbatasan dan Pikuh aku menugaskan mu di dalam desa" mereka mengangguk faham
"oh dan Yoru aku ingin kau menggunakan penglihatanmu untuk mencari peledak yang mungkin di pasang oleh mereka.kalau ada aku harap kau bisa menghancurkan nya"
"serahkan padaku"
"dan Pikuh beritahu Ichigo-sensei dan kenji untuk bersiap dan juga..."
"dan juga apa Riye?,pi" Yuriye menghela napas
"tolong cari Nabe ditoilet. Aku rasa dia sedang sakit perut" bisa Yuriye lihat mereka yang sweat drop. Dan langsung saja Yoru menertawakan Pikuh
"hahahahah kau m-menjadi penjaga toilet hahahaha"
BLETAK
Yuriye meringis melihat benjolan besar yang berdenyut di kepala Yoru akibat tendangan Pikuh. terlihat perempatan imejer yang bertengger manis di kepala Pikuh
KAMU SEDANG MEMBACA
We are love you (naruto x oc)
RomanceDi bully Di jauhi orang tua yang setiap ia pulang bertengkar dan di tekan menjadi pewaris keluarga percaya atau tidak itu yang aku rasakan. ditekan untuk menjadi pewaris keluarga dan sempurna dalam segala hal, aku selalu berdo'a kepada kamu-sama u...