We are love you (naruto x oc)

32

(HUWAAA MINNA TACHI AKU GAK TAU MAU KASIH INI NAMA APA JADI PAKAI ANGKA YA MAAFF//bersujud)

Yuriye POV

setelah pertarungan TemariVsTenten dengan kemenangan yang berada dipihak Temari,langsung saja kau membawa Tenten keruang perawatan.tapi dengan begini aku akan melewati pertarungan antara Shikamaru dan Kin.

"tak apa yuriye lagi pula kejadian pertarungan itu tidak terlalu penting juga bukan" ucap yingne

"kau benar sih tapi,aku sudah berjanji pada Sikamaru untuk mendukungnya nanti" balasku yang masih fokus mengobati Tenten

"kau ini terlalu baik yuriye sudahlah" ucapnya sembari menghela napas,aku yang mendengar itu hanya tertawa kecil

"yuriye bagaimana keadaan gadis itu" tanya yangcha

"dia baik baik saja sebenarnya,hanya ada beberapa luka sayatan,untuk chakra dia masih memiliki nya,tapi dari yang aku periksa tadi tulang belakang ada yang sedikit retak karena hantama dengan kipas besar milik Temai tadi,tapi tenang saja aku sudah mengobatinya mungkin dia akan sadar 1jam lagi" jawabku sembari menyudahi mengalirkan chakra medisku pada Tenten.setelah penobati Tenten aku memilih untuk menjenguk sasuke yang memang berbeda ruanag dengan par apeserta yang lain.saat aku sampai didepan ruangan sasuke terlihat para Anbu yang menjaga depan pintu tersebut

"biarkan kau masuk aku ingin memeriksa keadaan Uchiha Sasuke" ucapku,mereka mengagguk hormat dan mempersilahkan aku masuk.saat aku masuk aku bisa melihat seorang pemuda yang terbaring di atas ranjang rumah sakit,aku berjalan perlahan menghampirinya llau mengusap pelan rambut hitam nya

"sasuke cepatlah bangun"

aku meneliti setiap wajah sasuke 'ya tuhan pantas saja dia dikerubungi para gadis ternyata aku baru sadar kalau dia tampan juga' batinku,tanpa aku sadari jarak wajahku dan wajahnya hanya tinggal 5 cm saja

Sasuke POV

saat ini aku berada ditempat yang aneh dan jugs terlihat ada kilat diluar yang sedikt memberiku penerangan."oto-san,oka-san" eh!?,aku menengok kesamping dan mendapat seorang anak kecil yang menatap membeku dua mayat dihadapanya,saat aku ingin menepuk bahunya mataku membulat saat melihat siapa yang ada didepan anak ini

rambut panjang yang diikat dua rendah dan seragam Anbu juga katana miliknya yang berlumuran darah,cahaya kilat membantuku melihat wajah orang itu.tubuhku gemetar hebat saat melihat orang itu kerutan dibawa kedua matanya dan mata mangekyou sharingan miliknya yang menatapku dan anak kecil itu dingin dan tajam

"sasuke jadilah kuat dan bunuhla aku" ucapnya,lalu tiba tiba saja ruangan itu berubah menjadi ruangan yang gelap lalu aku bisa melihat seseorang berambut panjang menatapku dengan mata ularnya sembari tersenyum

"siapa kau!!??" teriaku waspada

"kau ingin menjadi kuat bukan,kalau begitu ikutlah denganku" aku terkejut mendengar perkataan orang itu

"kau ingin membalaskan dendamu bukan maka ikutlah dengaku maka kau akan menjadi lebih kuat dan kau dapat membalaskan dendamu" ucapnya sembari mengulurkan tanganya padaku

"sasuke" suara itu,aku menengok kanan dan kiri tapi tidak menemukan apapun

"sasuke" tiba tiba aku merasakan sesuatu yang hangat yang menguspa kepalaku

"cepat bangunlah" lalu tiba tiba cahaya putih memenuhi penglihatanku,membuatku menutup mata.

aku mengerjapkan mataku untuk membiasakan cahaya yang masuk,mataku membulat saat mendapat manik topaz yang sangat aku kenali yang saat ini sudah berjarak 5cm dari wajahku,aku bisa merasakan hembusan nafasnya mengenai wajahku.mataku terkunci oleh benda kenyal berwarna merah mudah yang terlihat manis,tanpa aku sadari aku juga ikut memajukan sedikit wajahku