We are love you (naruto x oc)

33

Author POV

saat ini suasana diarena cukup membingungkan.kenapa tidak, saat ini terdapat 3 kiba yang saling berhadapan satu sama lain dan salah satu diantara mereka adalah Naruto,Akamaru dan Kiba tidak boleh betindak ceroboh karena kalau sampai mereka menyerang yang salah maka tamat sudah mereka

sedangkan sakura dan kakashi tersenyum senang dengan trik cerdas milik naruto,sedangkan Yuriye dia tersenyum tipis tapi dia juga mengkhawatirkan keadaan kiba sekarang.

"dia sudah membuka peluang sejak awal" ucap yuriye.kiba mengatakan bahwa dia tidak akan ceroboh seperti sebelumnya,dia juga mengatakan bahwa henge no jutsu milik Naruto tidak akan mempan.langsung saja kiba memukul kiba palsu yang ada dihadapanya membuatnya terpental cukup jauh.

"aku mencium baumu,jangan main main dengan indera penciuman kami,Naruto" ucapnya sembari menyeringai tapi kiba yang tadi dia pukul langsung berubah menjadi Akamaru yang tekapar lemah

semua orang terkejut terutama kiba 'sial!apa yang terjadi??' batinya lalu dia melihat kiba yang ada dibelakangnya "kalau begitu,kau pasti Naruto..." dia menghajarnya sampai terpental kebelakang "......jangan bermain main denganku!!" kiba yang tadi dia pukul berubah menjadi Akamaru yang terkulai lemas,sekali lagi semua orang terkejut

"itu trik orang yang iseng" di akhir kalimat yuriye terkekeh kecil,sedangkan kurenai tidak percaya dengan apa yang dia lihat,Akamaru yang berada dibelakang Kiba berdiri dan berubah menjadi naruto yang melesat kearahnya dan menendang Kiba,membuat dia berciuman dengan sandal ninja milik naruto dan terpental sampai kesamping Akamaru

"yosha!!" teriak Yuriye senang,kiba bangkit dan melihat Akamaru yang terkapar disampingnya,tanganyA bergetar lalu mengepal kuat 'teme!!' dia menatap nyalang Naruto yang tersenyum didepanya

"ceh! kalau menggunakan jutsu lebih baik kAu pikir dulu jutsu itu baik baik,karena mungkin saja itu bisa menjadi senjata makan tuan" ucapnya sembari mengarahkan ibu jarinya kebawah,pertanda dia mengejek kiba

Kiba yang melihat itu berusaha untuk tenang dengan cara menggigit tanganya sampai mengeluarkan darah.

"kiba apa yang kau lakukan?!!" teriak Yuriye terlihat cemas

'tetap tenang,aku yakin dia belum bisa menyaingi gerakanku.aku masih memiliki keuntungan....' dia mulai mengeluarkan delapan shuriken yang masing masing dia taruh disela sela jarinya 'aku harus melihat gerakan Naruto dari jarak yang cukup dekat,dan jika ada celah aku bisa menyerangnya dari belakang dengan shikyaku no jutsu,jangan cemas kalau aku melakuka ini dengan tenang aku bisa memenang kan pertandingan dan...'dia melirik Yuriye yang menatapnya cemas 'aku pasti menang'

'kelihatanya kiba mulai tenang,tapi...' yuriye menatap Naruto '....apa yang akan kau lakukan Naruto?' batinya menatap naruto

"jadi kau akhirnya mulai serius kiba? baiklah kalau begitu aku akan mengakhiri ini dengan teknik tersembunyi yang selama ini aku simpan!" ucap naruto

"huh?!....sejak kapan?" tanya sakura

"tenang lah sakura percaya saja pada Naruto,aku yakin dia masih memiliki trik kejutan lain" yuriye menepuk pelan bahu sakura membuat sakura menatapnya

"yuriye-chan benar kita serahkan saja pada teknik tersembunyi milik Naruto" ucapnya sembari mengepalkan tangan semangat.

kiba yang mendengar itu mendengus dan mengatakan kalau itu hanya gertakan saja "kau bisa mengujinya apakah ini gertakan atau bukan" ucap Naruto

kiba mulai melesat kearah naruto sembari melempar shurikan padanya agar dia tidak bisa menggunakan jutsu miliknya.Naruto yang melihat itu segera menghindrai seluruh shuriken,saat dia mendarat dia tidak menyadari kalau kiba melesat cepat kearahnya membuatnya tidak sempat menghindar dan akhirnya terdorong cukup jauh.sekali lagi kiba menyerang membuatnya terpental cukup jauh.