.
.
..
.
..
.
..
.
..
.
..
.
..
.
.Jangan lupa vote & komen
.
.
..
.
..
.
.______________________
Selamat Membaca
______________________
.
.
.⚠ WARNING ⚠
Terdapat kata-kata kasar yang tidak untuk ditiru!!
Semua karakter tokoh hanyalah karangan, jangan dibawa ke dunia nyata!!
Mari menjadi pembaca yang bijak :)
.
.
.Wendy menatap sebuah apartemen yang katanya akan menjadi tempat sementara dia bekerja. Sebuah apartemen mewah lebih dari 20 lantai, yang belum resmi dibuka untuk umum karena harus direnovasi.
Meski bayangan betapa galaknya Jaehyun terus muncul di kepalanya, tapi Wendy tetap berusaha positif.
"Gapapa Wen, setidaknya lo ga perlu ngeliat Thanos dan antek-anteknya tiap hari"
Setelah meyakinkan dirinya, Wendy pun mulai melangkah masuk.
.
.
."Maaf ya Wendy, kamu pasti kaget tiba-tiba harus pindah kesini padahal ga kenal siapa-siapa" Doyoung kembali meminta maaf pada gadis yang duduk di hadapannya itu.
Wendy tersenyum tipis dan menggeleng pelan. "Gapapa, mungkin emang lebih efektif kalo aku dipindah kesini"
Doyoung mengangguk pelan. "Tenang, kamu ga perlu khawatir, aku bakal bantuin sebisaku, aku bakal jadi temen kamu di sini" hiburnya.
Senyuman Wendy pun langsung mengembang. "Iya, makasih ya"
"By the way, ini aku diminta bikin kontrak sementara selama kamu kerja disini, bos kamu udah tanda tangan, Jaehyun juga, jadi tinggal kamu aja" Doyoung menyodorkan map tebal berisi kontrak kerja pada Wendy dan gadis itu langsung membacanya.
"Maaf, aku tinggal sebentar ya, tadi ada surat kiriman yang belum aku ambil" Pamit Doyoung.
"Oke" Jawab Wendy singkat. Doyoung pun langsung pergi dan meninggalkan Wendy sendirian di ruangan yang kemungkinan akan menjadi ruang kerjanya untuk beberapa bulan kedepan.
Ckleeekk~
Saat suasana sedang sunyi karena Wendy fokus mempelajari isi kontrak kerja tadi, seorang pria tiba-tiba masuk dan berjalan mendekat. Pria yang tak lain adalah Jaehyun itu duduk tepat di hadapan Wendy.