Love is Implied 8

1.4K 192 22
                                    

🌼 Happy Reading 🌼

🌷💞🌷💞🌷💞

Jam sebelas lebih lima belas, Wang Yibo akhirnya berhenti di depan sebuah gedung tinggi.

Apartemen Somerset.

Dia melirik ke depan sedikit mencondongkan tubuh menatap gedung tinggi tersebut.

"Ruanganmu lantai berapa, Zhan?" tanyanya pada Xiao Zhan yang masih duduk diam sambil memeluk buket bunga.

"Lantai 10..." lirihnya pelan.

Wang Yibo menoleh dan menatap Xiao Zhan yang juga menatapnya.

"Kau - langsung pulang?" tanya Xiao Zhan.

"Aku ingin menghabiskan hari ini bersamamu. Tapi kau terlihat lelah," sahut Wang Yibo.

Tangannya terulur mengusap pipi Xiao Zhan.

Entah kenapa Xiao Zhan merasa enggan berpisah dengan pemuda itu.

"Aku tidak merasa lelah. Aku..."

Xiao Zhan menggigit bibirnya.

Wang Yibo tersenyum. Tanpa berkata lagi dia kembali memajukan mobilnya dan memasuki parkiran basement apartemen. Beberapa saat kemudian dia menghentikan mobil di salah satu private parking.

"Aku menginap di tempatmu malam ini. Kau tidak keberatan?"

Wang Yibo melepas seatbelt dan berpaling pada Xiao Zhan yang mengangguk dengan cepat.

Setelah sama-sama keluar dari mobil, Wang Yibo mengambil kotak kue dan membawanya.

Xiao Zhan memeluk buket bunga dan keduanya berjalan masuk pintu kaca basement menaiki lift ke lantai 10.

Xiao Zhan memasukkan nomor sandi lalu membuka pintu apartemen dan Wang Yibo pun mengikuti masuk ke dalam.

Ruangan yang minimalis dan sejuk dimata. Televisi flat ukuran besar tampak terpasang di depan satu set sofa panjang warna abu. Ruang makan dibatasi kaca bermotif daun.

Xiao Zhan meletakkan buketnya diatas meja sofa lalu masuk ke kamar dan membersihkan diri. Sementara Wang Yibo membuka blazer dan duduk menyandar di sofa.

"Kau mau mandi?" tanya Xiao Zhan beberapa menit kemudian.

Wang Yibo hampir memejamkan matanya saat mendengar suara Xiao Zhan. Dia melihat pria manis itu sudah berpakaian santai dengan rambut basah.

"Aku tidak membawa baju," Wang Yibo menelan ludah dengan susah payah.

"Kau bisa memakai bajuku," balas Xiao Zhan.

Wang Yibo manggut, lalu beranjak ke kamar. Tidak sampai dua puluh menit, dia keluar dari kamar mandi dan melihat satu stel pakaian santai yang diletakkan diatas tempat tidur.

Saat keluar kamar, dia melihat Xiao Zhan yang duduk bersila di sofa dan menyalakan televisi.

Xiao Zhan menoleh dan tertegun melihat Wang Yibo yang terlihat segar. Mendadak dadanya berdesir saat pemuda itu berjalan menghampiri.

"Kenapa belum tidur?" tanya Wang Yibo lalu duduk di samping Xiao Zhan.

"Belum bisa tidur," jawab Xiao Zhan hampir tak terdengar.

Wang Yibo tersenyum. Dia merubah posisi duduknya jadi menghadap Xiao Zhan.

"Apa kau benar-benar menyukai kue?" tangannya terulur mempermainkan rambut depan Xiao Zhan.

𝙇𝙊𝙑𝙀 𝙄𝙎 𝙄𝙈𝙋𝙇𝙄𝙀𝘿 [𝓢𝓮𝓪𝓼𝓸𝓷 1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang