𝙇𝙊𝙑𝙀 𝙄𝙎 𝙄𝙈𝙋𝙇𝙄𝙀𝘿 [𝓢𝓮𝓪𝓼𝓸𝓷 1]

Love is Implied 32

🌼 Happy Reading 🌼

🌷💞🌷💞🌷💞

Di gedung hotel Four Seasons.

Wang Haoxuan baru saja memarkirkan mobil di basement dengan langkah lebar langsung memasuki lift menuju lantai atas.

Vin menyusul dari arah restoran.

Tidak lama kemudian mereka berdua berada di depan pintu lounge. Wang Haoxuan memutar knop tapi pintu itu terkunci, dia sedikit mengernyit.

“Kenapa lounge ini bisa terkunci?”

Vin menggeleng bingung. Dia sendiri tidak tahu karena menunggu di bawah.

Wang Haoxuan menempelkan telinga pada pintu dan samar dia mendengar suara-suara halus.

“Gawat,” gumam Haoxuan.

Otaknya langsung bekerja lalu berpaling pada Vin.

“Pergi ke bagian resepsionis dan minta kunci ruangan ini!”

“Tapi aku tidak yakin mereka akan memberikan karena aku hanya seorang asisten,” ucap Vin bingung.

“Bilang itu perintah dari bos Wang!” seru Wang Haoxuan gemas.

“Tunggu! Perlihatkan ini,” Wang Haoxuan memberikan kartu akses kepemilikan perusahaan Wang.

Secepat kilat Vin berlari menuju lift.

Wang Haoxuan mondar mandir dengan perasaan cemas. Dia berharap tidak terjadi sesuatu pada Xiao Zhan.

Dalam waktu sepuluh menit, Vin sudah kembali membawa kunci lounge.

Haoxuan tergesa membuka kunci dan mendorong pintu. Dia pun bergegas masuk dan menghampiri sofa panjang dimana dia mendengar suara desahan.

Sesaat matanya membelalak, melihat kedua orang terbaring dan pemuda diatas Xiao Zhan yang menciumi lehernya.

Sementara pria manis itu tampak menikmati seraya mengeluarkan desahan yang mengundang gairah.

Vin melotot dan langsung menarik kerah kemeja Yangyang dari belakang.

“Lepaskan dia, brengsek!” geram Vin mempiting kedua lengan Yangyang.

Pemuda itu tidak memberontak waktu kedua tangannya ditahan ke belakang, walaupun matanya terlihat merah dan nafasnya sedikit memburu.

Dia memperhatikan pemuda imut bergaya tuan muda yang menghampiri Xiao Zhan.

Wang Haoxuan memperhatikan Xiao Zhan yang menggeliat dengan dada terekspos.

“Oh – tidak,” gumamnya cemas.

Tergesa dia membuka mantelnya dan menutup bagian dada Xiao Zhan. Melihat reaksinya Wang Haoxuan tahu kalau pria itu diberi obat perangsang.

Bertepatan dengan dia menutup tubuh Xiao Zhan, Wang Yibo tiba di ambang pintu dan berjalan mendekat.

Bos muda itu menatap tajam pada Yangyang yang dipegang dengan kuat oleh Vin. Firasatnya buruk saat melihat baju pemuda itu sedikit terbuka di bagian dada.

Dia lalu mendekati Xiao Zhan dan matanya mendelik melihat kekasihnya yang berantakan. Perlahan tangannya menyingkap mantel yang menutupi tubuh Xiao Zhan. Darahnya langsung mendidih.

Wang Yibo berbalik dan menghadap Yangyang yang didorong Vin ke arahnya, dan --

Bugh!!!

Tanpa menahan diri lagi kepalan tangannya melayang memukul wajah pemuda itu.