Ini bonus chapter yang gw janjikan🙃
Kalo semisal ada 🌚 kalian suka nggk? Hayu atuh liat mereka tidur bareng🤣.
"Vee, mau tidur di sebelah mana? Kiri atau kanan? Kalau aku mau di sebelah kanan." ucap Yerin saat mereka memasuki kamar utama.
"Kenapa bertanya, jika akhirnya aku yang harus mengalah?" ujar Taehyung bertanya balik.
Yerin malah menyengir, memperlihatkan deretan giginya.
"Sekarang giliran ku yang bertanya. Mau mandi berdua atau mandi sendiri?" Taehyung mendekat ke arah Yerin, menyentuh bahunya yang terbebas dari kain.
'Malam ini aku akan membalasmu, jadi, nanti kita harus membuat anak perempuan atau laki-laki.'
Sial, Yerin jadi mengikat kata-kata Taehyung lagi.
"Vee, aku mau mandi sendiri saja."
"Tapi sayangnya aku mau mandi bersamamu, sekarang ayo lepas gaunnya." tutur Taehyung sembari tersenyum penuh makna.
"Vee, jangan seperti ini, aku mau mandi sendiri."
Yerin terlihat seperti menghindar, ia juga sudah menurunkan tangan Taehyung dari bahunya.
"Kenapa tidak mau? Aku kan ingin mengambil hak ku sebagai seorang suami, jadi kau tidak boleh menolak sayang, nanti Tuhan marah." jawab Taehyung, lagi.
Yerin terlihat terdiam, bibirnya pun sudah mulai melengkung ke bawah.
"Aku tahu Vee, tapi tunggu sampai aku siap, sekarang aku masih takut."
"Takut kenapa, dulu saja kau sering memintaku untuk melakukannya, tapi sekarang saat aku sudah bisa kau menolaknya? Itu tidak adil sayang, aku menahannya sangat lama, kau jangan seperti ini."
Yerin memeluk Taehyung, dia menggelengkan kepalanya.
"Tidak mau Vee, aku baru tahu jika melakukannya untuk yang pertama kali akan sakit, Jimin bilang nanti punyaku akan robek." Yerin menenggelamkan wajahnya pada dada Taehyung, sebenarnya sedari tadi pikiran Yerin terus mengarah ke sana. Yerin sampai ngeri sendiri ketika Jimin berkata jika titik intinya akan robek.
"Hah, kau bilang apa?"
Yerin mendongak, menatap Taehyung yang sudah menunduk.
"Katakan padaku, jika kita melakukannya apa punyaku akan sobek?" Yerin bertanya dengan nada yang ragu dan takut.
Taehyung agaknya terdiam sebentar.
"Hm, itu karena selaput daranya---,"
"Tuh kan, nanti punyaku dijahit bagaimana? Hiks tidak Vee, lakukan besok-besok saja ya."
"Tidak akan sampai situ sayang."
"Tapi kata Jimin seperti itu, Vee." Taehyung hanya bisa melongo, demi apapun ternyata Yerin sangat mudah untuk ditakuti. Taehyung ingin sekali bertanya, apa Yerin benar-benar tidak mengetahui bagaimana berhubungan intim?
"Sayang, Jimin bicara apa saja? Dulu kau kekeh memintaku melakukannya, tapi sekarang kenapa tidak mau?" Taehyung membawa Yerin untuk duduk.
"Karena dulu Jimin bilang, kau akan betah denganku jika segera memberikannya. Tapi pas kemarin Jimin memberitahuku jika punya ku akan sakit dan robek, aku tidak mau Vee hiks jangan lakukan."
Kali ini Taehyung hanya bisa pasrah. Padahal sudah sangat lama Taehyung menahan semuanya. Ini semua karena si brengsek Jimin yang memanipulasi pikiran Yerin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cardiologist [Taerin]
Fiksi PenggemarKim Taehyung adalah seorang ahli bedah jantung terbaik di negara ginseng Korea Selatan, meski masih berumur 33 tahun dirinya sudah dinobatkan sebagai Dokter spesialis terbaik yang selalu mengabdi di rumah sakit demi menyembuhkan banyak pasien. Dulu...