Twenty-six

2.4K 293 153
                                    

Siapa yang kangen?🤧

Maaf ye gw up-nya lama💆 awalnya gw ngajak anak tetangga yang umur 5 tahun buat nginep di rumah tuh, gw pikir dia bakal nginep 1 hari, eh anjir tahunya lebih🤸

(Emang gini nih kalo udah siap jadi ibu dari anak-anaknya Taehyung)🤣

Okee Happy reading
🐻

.

Yerin kembali terbaring lemah, dia terlihat tidak memiliki tenaga sama sekali, wajahnya sangat pucat begitu pun dengan bibirnya yang terlihat pecah-pecah karena tidak minum sedikit pun.

Tadi Yerin sempat tidak sadarkan diri saat masih di ruangan Taehyung, membuat semua orang kembali panik seketika, untungnya Taehyung sigap menggendong Yerin dan membawanya kembali ke kamar inap.

"Taehyung bagaimana ini? Kondisi Yerin mulai lemah lagi, kau harus bisa membujuknya agar mau makan dan meminum obatnya," ujar suster Eunji yang baru saja selesai memasukkan selang oksigen pada hidung Yerin.

Taehyung menatap Yerin yang tertidur lelap, ia tak habis pikir jika Yerin bisa bertahan tidak makan, padahal kekasihnya itu sangat menyukai makanan.

"Untuk hari ini biarkan dia tidak minum obat, aku tahu kekasihku sedang menghindari itu, besok akan ku bujuk lagi, yang terpenting sekarang dia makan dulu," jawab Taehyung pada Eunji, ia sangat yakin jika Yerin sebenarnya ingin makan, kekasihnya itu memang sangat membenci obat meski obat itu memiliki rasa hambar sekali pun.

"Tapi kata Dokter Geun Yerin tidak boleh telat minum obat."

"Kekasihku bahkan belum minum obat dari kemarin, sudahlah sana aku bisa mengurusnya sendiri."

"Baiklah terserah kau saja, aku pergi," tuturnya yang mulai melangkah untuk pergi.

Taehyung menggerakkan bahunya seakan tidak perduli, Ia lebih memilih untuk memperhatikan wajah Yerin dari pada menyahut seruan Eunji dengan benar.

.

"Sayang bangun, kau harus makan dulu," ujar Taehyung, Yerin sudah tertidur selama dua jam dengan Taehyung yang terus duduk di sampingnya.

Taehyung juga sengaja tidak membiarkan semua keluarganya masuk untuk melihat kondisi Yerin sekarang, bahkan untuk Min-rae dan keluarga Yerin lainnya tidak diperbolehkan untuk masuk.

Sekarang Taehyung yang akan mengurus Yerin hingga benar-benar pulih, dan keluarganya hanya bisa melihat dari luar saja.

"Rin?"

Terlihat Yerin sedikit menggeliat dari tidurnya.

"Sayang bangun."

"Emm." Yerin hanya bergumam pelan.

"Jika kau tidur terus, aku pergi ya?" Ucap Taehyung sedikit mengancam berharap jika Yerin mau membuka matanya dan memakan makanan yang sudah Taehyung siapkan.

Benar saja, Yerin segera membuka matanya dan melihat Taehyung di sampingnya.

"Tidak boleh, jangan pergi Vee," ujar Yerin pelan.

Taehyung menekan tombol kecil yang berada di samping ranjang, gunanya untuk meninggikan sanggahan kasur hingga kini Yerin terduduk karena dorongan kasur yang naik ke atas.

Yerin melihat gerak-gerik Taehyung yang ingin mengambil beberapa makanan.

"Vee aku tidak mau makan," ujar Yerin seperti ingin menangis lagi.

Cardiologist [Taerin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang