KAMU SEDANG MEMBACA

ATLASKA [Completed]

Teen Fiction

BIASAKAN FOLLOW DULU YA SEBELUM BACA! DAN JANGAN LUPA BUAT VOTE DAN COMMENT! • • • Ini tentang Atlaska, kisah nya yang bersifat egois, dingin, cuek, kasar, dan manja. Atlaska itu selalu mengedepan ego daripada yang lain. Hingga suatu ketika dia bert...

#atlaska #bulan #coolboy #fiksiremaja #geng #jahat #kejam #laskar #masalah #pembunuh #rahasia #taruhan #tekateki

32: Ternyata

5.5K 341 7 
                                    

                                              

                            

                                [LASKAR]
                            
                              
                              
                                
                                  
                                  
                                
                              
                             
                            

                            

                              
                              Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
                            

                          

                          
[LASKAR]
SATU JIWA TANPA BATAS
Jangan Mau Di Injak Ketika Lemah, Bangkit Dan Tunjukan Pada Dunia Bahwa Kita Bisa
***
Happy Reading
---
32. TERNYATA
"Surprise!," ucap perempuan itu tersenyum manis. Kini tubuh Atlaska membeku di tempat benarkah? Apa yang dia lihat sekarang. "I'm back to you," ucap nya
Atlaska masih terdiam dia tidak tau mau berbuat apa, lidah nya kelu untuk berbicara. "Nyata? Ini nyata?," tanya Atlaska pada diri nya sendiri
Perempuan itu mencubit kuat pipi Atlaska, "Aww...sakit," ringis Atlaska
Mata Atlaska seketika membulat, ini nyata bukan hanya ilusi nya. "Gak mau peluk?,"
Tanpa sepatah kata pun Atlaska langsung saja memeluk nya erat, bahkan tanpa sadar setetes air mata jatuh dari pelupuk mata nya. "Hiks...hiks...aku kangen kamu...," ucap nya lirih
"Bulan," sambung nya sangat lirih
----
"Aku kangen kamu, tolong jangan pergi lagi. Aku gak sanggup," ungkap Atlaska sembari menelusup kan wajah nya di ceruk leher Bulan.
Bulan mengelus pelan kepala Atlaska, Atlaska menikmati ini. Dia sungguh telah menunggu momen ini sedari empat tahun belakangan ini. "Aku gak akan pergi, tapi maaf...,
"Maaf kenapa? Kamu gak perlu minta maaf karena kamu gak salah," 
Bulan sontak menggeleng, dia menatap Atlaska sembari tersenyum manis. "Aku bukan minta maaf soal itu," 
"Jadi? Jadi karena apa kamu minta maaf?,"
Bulan mengambil sesuatu dari dalam tas nya, tapi sebelum itu Bulan melepaskan pelukan nya dahulu. Atlaska hanya menatap apa yang akan Bulan lakukan.
"Ini," Bulan menyerahkan sebuah card berwarna gold kepada Atlaska. "Ini khusus untuk kamu aku buat, tolong buka dan baca ya. Aku harap kamu bakal nerima semua nya," ujar Bulan tulus.
Atlaska menatap Bulan takut, keringat dingin kini sudah membanjiri seluruh tubuh nya. "Buka aja," titah Bulan.
Dengan rasa penasaran yang tinggi Atlaska membuka surat tersebut. Seketika card yang ada di tangan Atlaska jatuh ke lantai, teman-teman Atlaska menatap Atlaska bingung ada apa dengan Atlaska.
"I-ini gak bener kan?," tanya Atlaska dengan nada bergetar. "Tapi itu kenyataan nya At, kamu harus ikhlas ya,"
"Gak! Gak! Aku gak bakal ikhlasin kamu gitu aja! Kamu gak lihat ha! Selama empat tahun aku nunggu kamu, empat tahun Bul!,"
ATLASKA [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang