📌part.11

94 29 0
                                    

Lanjutan part sebelumnya ya..

Fariz dan Farel sedang berada di ruang rapat menjelaskan semuanya.

"Ko bisa?!"marah pak Alfin setelah  tau kejadiannya.

"G-gak tau pak tadi candy bawa bendera nya udah kotor,"ucap Farel.

"Kalian ada bukti kalo Candy yang kotorin benderanya?secara Candy kan anak nya bisa dipercaya."

Fariz dan Farel langsung melihat satu sama lain.Memang mereka kurang yakin kalo yang ngotorin benderanya itu Candy. Secara candy  itu pengen banget jadi pengibar bendera anak nya juga lumayan bisa dipercaya tapi kenapa malah di sia-sia in kepercayaan nya.

"E-enggak pak."

"Cari bukti dulu jangan main ambil kesimpulan,"tegas pak Alfin.

"I-iya pak."

Fariz dan Farel langsung keluar dari ruang rapat dan menghampiri yang lain di kelas.

"Hah...hah...Riz,Rel!!"panggil Reza sambil ngos-ngosan.

"Kenapa?"

"I-itu Candy."

"Candy kenapa?"tanya Farel yang mulai khawatir.

"Candy pingsan."

"Hah? ya bener lu jangan bercanda."

"Iya ngapain gua bercanda, sekarang dia lagi di UKS."

Setelah denger Candy pingsan Fariz buru buru langsung ke UKS, entah kenapa dia jadi panik gini.

Sesampainya di UKS dia liat Aini sama Ilham yang ada di luar.

"Kok pada di luar?"tanya Fariz

"Candy nya lagi digantiin baju, seragam dia tadi basah kuyup,"ucap Ilham.

"Candy nya gimana?"tanya Farel yang baru dateng sama Reza.

"Lagi digantiin baju sama petugas,"ucap Ilham.

"Hiks..hiks.."Mereka semua mendenger isakan tangis ternyata itu tangisan Aini.

"Udah jangan nangis, Candy pasti bakal baik baik aja,"ucap Ilham berusaha nenangin Aini

"Kakak ga tau apa apa,"ucap Aini.

Ceklek..

Pintu UKS kebuka menandakan candy udah selesai digantikan baju.

Aini langsung berdiri dari duduknya dan menghampiri petugas UKS itu.

"Saya boleh masuk, bu?"tanya Aini pada salah satu petugas UKS.

"Boleh silakan, tapi dia masih pingsan dan belum sadar, tapi mungkin sebentar lagi juga bangun."

"Baik bu."

Aini langsung masuk diikuti yang lain.

"Ken bangun yuk,"ucap Aini yang duduk disamping candy sambil memegang tangan Candy.

"Masa kamu ga mau bangun sih ayo dong bangun,"ucap Aini lesu.

"Aini,"panggil seseorang.

"Eh m-maaf kak,"ucap Windy.

"Udah?"tanya Aini

"Udah, mungkin sebentar lagi,"ucap Windy.

"Udah diborehin minyak?"tanya Putri.

"Udah tadi sama petugas,"ucap Aini.

"Ken bangun yuk,"ucap Putri.

Kakak kelasnya hanya  bisa diam, banyak sekali pertanyaan yang ada di otak mereka sekarang.Kenapa temen-temennya Candy sangat khawatir, padahal kan mungkin Candy cuman pingsan karena kehujanan palingan juga bentar lagi bangun.Tapi ekspresi mereka itu kayak nganggep Candy pasien koma yang gak bangun sebulan.

"Candy.."ucap seorang perempuan ternyata itu mamanya Candy,dia langsung masuk ke dalam UKS diikuti satu anak laki laki.

"Candy kenapa, Ni?"tanya mamanya Candy.

"Eum itu tante tadi Candy…"

"Candy pingsan tante karena kehujanan,"ucap Farel berusaha menjelaskan.

"Kok bisa Candy sampe kehujanan?"

"Tadi kami ngehukum Candy karena Candy ngotorin bendera tante"ucap Fariz.

"Sampe segitu nya lu hukum Candy?!" marah seorang laki-laki.

"Emang ga—"ucapan orang itu terpotong karena tangan nya langsung di tahan sama mamanya Candy mengisyaratkan laki laki itu untuk berhenti.

"Bawa Candy ke mobil"ucap mamanya Candy sambil menatap laki-laki tadi

Laki laki tadi hanya mengangguk dan langsung menggendong Candy ke mobil.

"Ya sudah kalo gitu tante minta maaf kalo emang Candy yang ngotorin bendera itu, tapi tante mohon untuk di selidiki lagi apa benar Candy yang ngelakuin."Mereka semua langsung mengangguk paham.

"Ya sudah kalo gitu saya permisi."

"Iya bu, maaf kalo kami kelewatan,"ucap Farel.

"Tidak papa."

"Tante nanti kasih tau ya kalo candy udah sadar,"ucap Aini.

"Iya nanti tante kasih tau kalian,kalo gitu saya permisi."

Wayulu..candy nya pingsan 😁
Tapi kenapa temen-temennya pada panik banget ya(((;ꏿ_ꏿ;)))

Nanti akan terungkap di part selanjutnya..

Oke makasih yang masih setia baca jangan lupa vote sama komen nya ya..

MY SENIOR IS MY LOVE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang