di hari yang sama dengan may cooporation yang sedang melakukan rekaman syuting perjalanan di kota pohang, disisi lain minjeong mengikuti kelas taekwondo yang dilaksanakan oleh ryujin sebagai sesekali kegiatannya untuk berolahraga.
karena hari ini juga tidak ada kasus baru, minjeong bisa lebih leluasa melakukan berbagai macam aktifitasnya.
namun siapa sangka hyunjin malah menghubungi minjeong saat itu juga, tepat pada jam 9 pagi.
"sebentar ya" ucapnya pada ryujin dan gadis itu kemudian meminggir sebentar untuk mengangkat panggilan.
"halo?"
"halo, lo dimana? ada kasus baru lagi. cepetan ke kantor polisi sekarang!"
tentunya minjeong langsung berpamitan pada ryujin dan kemudian meninggalkan sanggar untuk menuju ke kantor polisi.
sesampainya disana ia melihat beberapa rekannya tengah berkumpul dalam satu meja kerja, tepatnya meja junkyu.
sepertinya kasus itu lumayan serius, dan membuat minjeong yang baru datang langsung mencermatinya.
"jadi ada penjualan gelap organ anak yang langsung dikirim ke china, dan sekarang tersangka yang dilacaknya itu mengarah ke kota ini." tunjuk junkyu mendiktekan apa yang harus rekan-rekan lainnya catat.
termasuk minjeong yang langsung mengeluarkan benda ponselnya dan mencatat itu di notes.
"penjualan organ anak ini udah terjadi sekitar 1 tahun lebih, dan baru ketahuan sekarang. kita semua bakalan pergi ke sana langsung hari ini juga"
"ciri-cirinya?" tanya eric.
"tersangka laki-laki, dan dia bukan sekedar orang biasa. mungkin dia konglomerat karena di catatan ini juga ada pelelangan gelap harga organ tubuh yang mau dijual."
"..tolong lacak nomor IP nya dan jangan sampai lepas. tim utama investigasi 4 pergi dua mobil hari ini juga" kata junkyu dan kemudian ia berdiri dari kursi.
"kemana?" tanya minjeong yang sempat menghalangi junkyu yang ingin melewatinya. "..maksudnya, kota mana?"
"......................sejak kapan lo disini..?"
"dari tadi"
"ooh.." pria itu menggarukkan kepalanya dan kemudian menghela nafasnya. "..jangan pergi dulu ya kali ini."
"kenapa? ke kota apa?"
junkyu tahu, bahwa gadis itu memiliki trauma yang cukup hebat di kota yang akan mereka tujui hari ini. kota yang sangat kelam, penuh dengan memori menyeramkan, menyedihkan, menyakitkan, dan hal buruk lainnya.
ia hanya tidak ingin sahabat di hadapannya tersebut terluka lagi.
"..pohang? gue bisa.." jawab minjeong dengan yakin. "..ayo pergi ke pohang dua mobil. ini tugas gue juga, gue bakalan kesana"
"gapapa..?"
"iya, gue gapapa."
after yesterday
musim dingin dengan sebentar lagi pergantian tahun, tentunya air menjadi sangat dingin seperti es.
dan kali ini sungchan yang ditenggelamkan di laut oleh chenle itu untungnya berhasil diangkat kembali oleh nelayan yang sedang mencari ikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
after yesterday | sungchan winter ✔
Fanfiction"kim minjeong, wanita cantik yang namanya terukir di setiap cerita"