Married By Accident - Haruto (Revisi) - END -

10

Thanks yaa udah setia baca, meski cerita ini jelek hahahaha

Sangat dinantikan Like + Comentnya
Jujur sih itu mood banget dalem nulis

Sekali lagi makasih untuk readers and siders

********

Teritung 3 kali sudah Haruto belajar dengan Hana di rumah gadis itu,tentunya dibawah pengawasan Jihoon atau si bibi jika Jihoon tidak ada dirumah,mereka berdua selalu belajar bersama di ruang tamu rumah keluarga Park.

seperti hari ini,Jum'at,kebetulan abang dan geng Trejonya tengah berkumpul di ruang tamu seperti biasa,Hana bahkan harus menyingkir bersama Haruto ke meja makan,yang letaknya tidak terlalu jauh dari ruang tamu.

"Ini kamu udah dapet nilai yang lumayan Pr fisikanya"

"ya berkat lu kan"

"jangan males belajar makanya,aku tau kok kamu pinter,cuma males aja"

Haruto tersenyum melihat Hana sedang memeriksa buku pr fisikanya yang dibagikan pagi tadi.

"Besok libur ya too"

"iyaa gua tau,tapi mau ketemu lu boleh kan?"

pertanyaan Haruto sukses membuat alis Hana terangkat sebelah, menatapnya bingung.

"Hahahaha, biasa dong ngeliatnya, jalan jalan lagi ga nih? "

"kemana?" Hana mulai membereskan buku buku serta alat tulisnya

"Yang ada air terjun nya aja gimana? "

Mata Hana berbinar mendengar ajakan Haruto, namun ia ingat, dia tidak pernah keluar sendiri jika libur, Jihoon pasti selalu siaga mengantarnya jika ia ingin kemanapun, mentok mentok mall dan perpustakaan kota.

Melihat pandangan redup Hana yang tiba tiba, Haruto mengerutkan dahinya bingung.

"Kenapa? " tanyanya.

"Aku bingung to bilang ama abang, alasannya apa, aku ga pernah keluar sendiri kalo hari libur, pasti abang yang nganterin"

"ia juga ya, bolos les lagi? " Haruto menaik turunkan alisnya.

"Ok, Senin? "

"Deal"

"inget bawa baju ganti"

"jauh? "

"hmmm" Haruto mengangguk.

"ya udah, sana gih gabung, aku mau tidur, good night utoo" Hana tersenyum manis lalu beranjak berdiri diikuti Haruto yang masih setia memandangi adik sahabatnya ini namun tersadar saat tak sengaja menendang kaki meja makan.

"Emmm,malem juga han, makasih ya hari ini, mimpiin gua kalo bisa tidurnya" goda Haruto seraya mengedipkan matanya yang kini membuat semburat merah dipipi Hana.

"iya to iya, byee"

Haruto beranjak pergi keruang tamu ikut bergabung dengan gengnya setelah melihat Hana naik keatas kamarnya.

"jadi nih malem? " tanya Haruto saat melihat Jihoon sibuk dengan ponselnya dan yang lain sibuk PS dan game di ponsel.

Ia ikut bergabung duduk disofa bersama Jihoon dan Jeongwoo.