22 - B

5.4K 624 72
                                    

Haiiiii

adakah yang nunggu

Sorry ga sesuai janji,dari pagi kemarin saya banyak kerjaann...

Sorry yang nungguin hehehe,lop you gess

JANGAN LUPA VOTE&KOMENANNYA YAA :)

.
.

.

Happy Reading...

Pulang dengan pikiran kacau,walau tadi sempat dia dengar semua percakapan orangtua Hana dengan Hana sendiri yang penuh tangisan dan berujung haru dari sambungan telponnya saat masih distudio

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pulang dengan pikiran kacau,walau tadi sempat dia dengar semua percakapan orangtua Hana dengan Hana sendiri yang penuh tangisan dan berujung haru dari sambungan telponnya saat masih distudio. Kini Haruto sudah sampai dipelataran rumahnya,memarkirkan mobilnya,turun dan berjalan masuk dengan lesu.

"too" panggil Kenzo,Ayahnya,dari ruang tamu,membuat Haruto kini menoleh cepat kearah ruang tamu dan melebarkan matanya terkejut melihat Ayahnya ternyata sudah pulang dari hari yang dijanjikan ayahnya sendiri,kini sedang duduk menatapnya tajam dengan ibunya yang menatapnya khawatir.

"Lhoo to,Hana mana?" tanya ibunya saat menyadari Hana tidak ikut masuk dengan putranya.

"Hana dijemput papahnya bu" ucap Haruto lemah seraya menghampiri orangtuanya dan kini duduk disofa seberang mereka.

"Ayah udah denger semua dari ibu kamu,kenapa bisa too?" tanya Kenzo menatap kecewa putranya yang tertunduk disebrangnya.

"ayah ga mau ngulang pertanyaan to,jawabbb" bentak Kenzo tiba-tiba,membuat Haruto dan Naomi menatapnya terkejut.

"kelepasan yah,ruto-" mengigit bibir bawahnya takut,Haruto benar-benar bingung bagaimana menjelaskan awal duduk permasalahannya dengan Hana.

"Ayah tau ruto udah dewasa,Sex udah bukan hal tabu diumur kamu,ayah tau to...,ayah tau kamu menikmati hidup kamu,kamu pikir ayah ga tau kamu suka keluar masuk club?kamu pikir ayah ga pernah nemuin beberapa kali tanda merah walau samar dileher kamu,Ayah ga akan munafik untuk ngelarang kamu to... Karena Ayah pikir kamu tau batasan,tapi apa sekarang????Ayah sama Ibu kayanya salah besar karena udah terlalu ngebebasin kamu,tau kenapa ayah kasih kebebasan?" tanya Kenzo menatap Haruto lekat.

Haruto yang sedari hanya menahan nafas saat mendengar penuturan Ayahnya hanya menggeleng.

"karena ayah liat kamu masih ngarahin masa depan kamu sendiri,kamu ciptain musik,kamu mau belajar bisnis sampe tau jatuh bangunnya berbisnis diusia kamu,dan karena kita pernah susah to...Ayah dulu ga bisa kasih kamu apa yang kamu inginkan,dan sekarang????disaat Ayah kasih semua yang kamu inginkan,kamu malah..." terdiam beberapa saat,Kenzo kini beralih pada istrinya.

"Ayahh maafin ruto,ruto salah yahh" sesal Haruto kini bangkit berdiri dan mendekat kearah Ayahnya lalu bersimpuh dengan tangis yang ia tahan kuat-kuat,terlalu malu mengeluarkan tangisnya didepan sang Ayah.

Married By Accident - Haruto (Revisi) - END -Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang