Bagi Aulia Gea Himeka terbangun di malam hari atau menjelang pagi sudah menjadi kebiasaannya, bukan karna Lia sebutan gadis itu ingin terbangun di jam jam seharusnya ia tertidur lelap dan nyenyak. Melainkan karena mimpi buruk yang selalu menghampiri...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Senang bisa kembali Selamat membaca . . . . . . .
Lia menutup ponselnya, lagi lagi nomor tak di kenal. Ia malas mengangkatnya bisa jadi itu orang jahil ataupun orang jahat, lagian Ibu dan Ayah selalu mewanti wanti Lia agar tak pernah mengangkat nomor yang tak di kenal.
Sandra datang dengan senyum yang merekah, ia duduk di samping Lia "Lia lo liat liptint yang gue pakai ini cantik ga ?" Tanyanya
Lia menganggukan kepalanya "Siapa yang beliin ?" Lia tampak mengingat "Deon ? Cowok lo ?" Tanyanya
"Wah kenapa lo bisa tau ?" Sandra menepuk tangannya "Lo itu emang ya sahabat gue," Ia memeluk Lia dengan erat membuat Lia sulit bernafas
Sandra melepaskan pelukannya pada Lia, pandangannya beralih pada garis hitam di bawah kelopak mata Lia "Lo ga tidur semalem ? Mata lo kaya mata panda banget," Sandra menyodorkan cermin
"Oh ini," Lia menunjuk matanya yang menghitam "Gue nonton film tengah malem sama kak Sean abisnya gue gak bisa tidur jadi gangguin kak Sean,"
"Seru banget kayanya punya kakak yang asik banget kaya kak Sean, coba Abang gue cuek nya minta ampun gue minta beliin makanan aja pas dia pulang ngampus eh malah di suruh gofood aja," Ujar Sandra dengan nada kesal
"Eyy tapikan abang lo rela beliin lo tiket konser walaupun harganya mahal banget," Lia mencoba menghibur Sandra
"Udah ah jangan ngomongin Abang gue, gue mau cerita sama lo," Sandra mendekatkan tubuhnya pada Lia "Gue mau minta tolong sama lo,"
"Gue hari ini mau pergi sama Deon," Sandra tersenyum "Tapi gue bilang sama nyokap gue mau ngerjain tugas kelompok terus nginep di rumah lo,"
"Terus kalo nyokap lo nelpon pas gue di rumah terus mau ngomong sama lo gimana ?,"
"Ga akan atau bilang aja gue lagi di.kamar mandi kek, atau udah tidur," Sandra memeluk tangan Lia sambil menggoyangkannya membujuk agar Lia mau membantunya
Lia memutar bola matanya "Emangnya lo mau pergi kemana sama Deon ?"
Sandra mengeluarkan ponselnya memperlihatkan gambar klub malam yang akan di datanginya bersama Deon "Gue daro dulu penasaran banget buat datang ke tempat kaya gini," Ia tersenyum seolah membayangkan "Dan kebetulan Deon ngajakin ya seneng lah gue,"
"Lo tau ga sih tempat kaya gini tempat apaan ?"
Sandra menganggukan kepalanya "Tapi tenang aja Deon bilang akan jagain gue dari cowok cowok hidung belang, dan juga ga akan biarin gue minum di sana,"