[3] LEE ✓

-Rosi-

Setelah hari itu Rosi tak lagi mencoba untuk menggugurkan kandungannya karna Eric selalu mengawasinya bahkan ketika dikamar mandi pun seperti itu. Eric akan mengawasi Rosi didalam kamar mandi.

Setakut itu Eric jika Rosi akan membunuh bayinya. Walaupun dokter bilang kandungan Rosi sangat kuat tapi Eric juga takut jika Rosi berusaha membunuh janinnya dan berhasil.

"Nggak bisa pup tau lo lihatin gitu"ujar Rosi seraya memegangi perutnya sudah seminggu ini Eric selalu mengawasinya seperti ini.

"Berak tinggal berak kok mempermasalahin gue yang lihatin" timpal Eric seraya melihat Rosi.

"Keluar bentar aja"

"Sumpah gue janji nggak akan gugurin nih kandungan sumpah!"ujar Rosi bersumpah dihadapan Eric.

"Kagak percaya"seru Eric seraya bersendekap dada.

"Astaga! Sumpah! Keluar dulu kenapa anjir gue udah nahan pup 2 hari gara-gara lo pantau gini. Lo nggak mikirin kesehatan gue?"ujar Rosi kesal dengan sikap Eric yang menurutnya terlalu berlebihan.

"Oke"

Eric langsung keluar kamar mandi dan Rosi langsung fokus pada kegiatannya. Dipantau Eric 24 jam membuat Rosi merasa risih.

Ketika Rosi sudah selesai dengan kegiatannya dia langsung mandi. Karna kata Eric mereka akan cek kandungan hari ini.

"Pakai dress aja"ujar Eric.

"Ish! Nggak! Nanti lo nyari kesempatan dalam kesempitan"seru Rosi menuduh Eric.

"Bisa-bisanya otak lo nyangkut kesana"

Eric langsung bersiap diri dan mengambilkan dress yang harus dipakai Rosi. Dan Rosi langsung memakai dress pemberian Eric.

Rosi mulai bercermin dan berputar melihat dress putih simple yang diberi Eric padanya.

"Bagus nggak?"tanya Rosi pada Eric.

"Bagus. Ayo makan dulu baru berangkat" Eric langsung mengandeng tangan Rosi.

Dilain sisi

"Gimana semua udah siap?"tanya Taeyong pada teman-temannya.

Ya sekarang sudah waktunya mereka untuk menelusuri daerah Busan seperti kesepakatan diawal.

"Udah"jawab serempak mereka semua.

Teman-teman Rosi dan teman-temannya Jeno sudah berkumpul. Mereka semua ingin Rosi cepat ditemukan apalagi Jaemin yang bulan depan akan menikah.

"Cewek bawa mobilkan? Yang bawa motor cuma gue, Haechan sama Jeno kan?"ucap Taeyong mengabsen temannya.

"Iya"jawab mereka semua dengan serempak.

"Chan nanti nggak usah ngebut-ngebut" peringat Taeyong pada Haechan.

"Iya siap!"ujar Haechan.