Terobos sajalah anjr!
Setelah kejadian itu waktu berlalu begitu cepat. Rosi sudah kembali lagi ke keluarganya Jeno. Dan kandungan Rosi sekarang sudah memasukki bulan ke 9 dan menurut prediksi dokter Rosi akan melahirkan 1 minggu lagi.
Jeno selalu siap siaga bahkan ketika Rosi ngidampun Jeno tak pernah mengeluh walaupun Rosi harus dipaksa buka suara. Rosi masih tau malu untuk merepotkan Jeno.
keluarga dari Jeno, Rosi dan Eric pun sekarang sudah berkumpul dikediaman keluarga Lee. Rumah yang awalnya sangat sepi ini menjadi rame karna adanya keluarga yang berkumpul itu.
Bahkan teman-teman mereka sering menginap dirumah itu jadi membuat semakin ramai dengan adanya mereka dan keluarga kecil Sena.
Rencana keluarga Lee akan membawa Rosi kerumah sakit tiga hari lagi untuk persiapan kelahiran Rosi.
"Rosi mana?"tanya Jeno pada teman-temannya.
"Tadi diajak jalan-jalan sama Mamanya Eric sama Mama lu"timpal Haechan.
"Oh"
"Habis lahiran bikin yang Ori Jen. Gas!" ujar Haechan yang langsung mendapat pukulan dari Taeyong.
"Santai aja bro nggak usah buru-buru. Kasihan Rosi kalau lo ngebet. Dia bakalan repot ngurus 2 bayi sekaligus"ujar Taeyong.
Jeno yang ingin membuka suara itu terpotong oleh suara derap kaki.
"Kok nyeker?"tanya Jeno pada Rosi yang berjalan sedikit susah karna perutnya sudah besar.
"Capek"ujar Rosi seraya dituntun oleh Mama Jeno dan Mama Eric.
"Sini"Jeno langsung dengan sigab mengendong Rosi dan mendudukkan Rosi ditempatnya duduk tadi.
"Mama buatin minuman dulu buat kalian. Si kamu susu atau minuman sama kayak mereka?"tanya Mama Eric.
Keluarga Eric sangat baik terhadap Rosi bahkan mereka baik juga terhadap Jeno dan teman-temannya. Mereka sudah menurunkan rasa ego dalam dirinya.
"Susu"timpal Rosi.
"Oke"
Sekarang hanya tersisa Rosi,Jeno dan teman-temannya.
"Jeno nggak usah"larang Rosi saat Jeno ingin memijat kaki Rosi.
"Kamu capekkan?"tanya Jeno yang langsung mengangkat kaki Rosi keatas pahanya untuk dipijat.
"Gue tau lo ngerasa sungkan ke Jeno. Tapi ya nggak gini juga. Lama-lama lu bisa nyinggung perasaan Jeno"sarkas Haechan yang langsung membuat Rosi tertunduk.
"Chan! Apa-apaan sih lo?!"ujar Jeno tak terima.
"Nggak usah dengerin Haechan ya"
"Maafin aku ya.. "Rosi langsung memeluk Jeno.
"Nggak usah minta maaf. Dia udah aku anggep anak aku sendiri. Kamu jangan sungkan untuk apapun yang berkaitan dengan dia"ujar Jeno.
"Jangan nangis hm?"ujar Jeno seraya mengusap air mata Rosi.
"Ini minumannya"ujar Mama Eric seraya menaruh beberapa gelas berisi jus segar diatas meja.
"Ini Si"ujar Mama Eric seraya memberi Rosi segelas susu.
"Akh... "pekik Rosi seraya memegangi perutnya.
"Sakit"
"Jen! Bawa kerumah sakit"perintah Mama Eric yang langsung membuat Jeno membopong Rosi.
Semua orang yang berada didalam rumah itu kalang kabut karna rintihan Rosi.
"Jeno sakit"rintih Rosi.
KAMU SEDANG MEMBACA
[3] LEE ✓
RomanceFinished 18+ Book ke-3 Silahkan cek di akunkun untuk Book yang sebelumnya. ❝Lee Seragamku mana?!❞ teriaknya dalam kamar mandi. ❝Bawain cepet sekalian handuknya.Lupa nih nggak bawa handuk❞ teriaknya lagi. ❝Susah bener jadi istri serasa babu❞ ucap gu...