17. This Perfect Moment

909 73 2
                                    

WAJIB FOLLOW DAN VOTE SEBELUM MEMBACA!!!

• • •

'Happiness will never run out, just because you share it. You know, happiness increases when you are willing to share.' --- Kiara Friska Adhitama.

. . .

Sebuah mobil mewah yang Angga kemudi membelah jalanan. Tepat siang ini, Angga, Kiara, serta Anabella pergi untuk berjalan-jalan. Ketiganya memilih untuk berlibur di sebuah pantai tak jauh dari Mansion mereka.

Pantai Kuta Lombok tepatnya. Nama Pantai Kuta nyatanya tak hanya ada di Pulau Bali saja, pantai Kuta nan indah serta elok pun ada di Pulau Lombok. Pantai Kuta ini menjadi salah satu tempat yang Angga janjikan, karena pantai yang memiliki pasir putih dan bersih serta memiliki garis pantai yang cukup panjang.

Selain memiliki pasir yang putih bersih serta garis pantai yang panjang, Angga sengaja membawa Kiara dan Anabella ke pantai Kuta karena letaknya yang tak jauh dari Massion dan juga dekat dengan jalan raya membuat pantai ini menjadi tujuan Angga membawa mereka.

Ini adalah musim liburan, pantas saja di setiap bibir jalan selalu ramai oleh para pengunjung lokal dan luar lokal. Deburan ombak yang tenang membuat Angga dapat mengajak Kiara dan Anabella kemari, setelah acara sarapan tadi Anabella terus merengek meminta berenang di pantai hingga Angga mau tak mau menuruti permintaan Keponakan kesayangannya itu. Dan Pantai Kuta Lombok lah yang Angga tuju, di pantai ini selain ombaknya yang tenang keamanan pun diutamakan hingga Angga tak perlu cemas apa-apa lagi. Anabella bisa berenang di sini dengan leluasa.

Sepasang netra mungil terus lekat mengagumi hamparan lautan di setiap perjalanan, Kiara tersenyum lebar ketika Anabella terus saja antusias ingin segera bermain di pantai. Angga masih mengemudi mobil milik Omnya yakni Dito, Dito sengaja memfasilitasi semua keperluan Angga dari Mansion hingga mobil. Cowok itu sedikit kebingungan karena setiap Resort bibir pantai hampir selalu penuh oleh para pengunjung.

"Om, ayo dong cepetan, Abel mau main ail laut," rengek Anabella di dalam pangkuan Kiara.

"Sabar Sayang, Om Angganya lagi nyari tempat dulu," sahut Kiara lembut membuat gadis mungil berpenampilan santai ala pantai kembali mengerucutkan bibirnya. Anabella benar-benar tak sabar ingin segera menginjakkan kakinya dipasir-pasir pantai saat ini juga.

"Semuanya penuh," keluh Angga ketika hampir frustrasi karena sudah setengah jam ia belum juga mendapatkan Resort yang kosong, selalu saja penuh dan padat.

"Ooom ...." rengek Anabella bosan, Angga menoleh sebentar.

"Bentar Abel," balas Angga singkat.

Anabella menenggelamkan seluruh wajahnya di dalam dada Kiara, bocah mungil itu seperti akan menangis karena Om nya belum mendapatkan Resort yang kosong untuk mereka singgahi.

Kiara melirik jam tangan yang melingkar ditangannya, sudah pukul dua belas siang sekarang, matahari sangat menyengatkan badan namun mereka masih berada di mobil dengan berputar-putar mencari tempat peristirahatan yang sangat padat setiap kali persinggahan.

Setelah sangat lama mencari akhirnya Angga dapat menemukan sebuah Resort yang sedikit kosong, walau pun Resort ini terbilang cukup lumayan mahal dan mewah Angga tak mempermasalahkannya, apa pun itu untuk Anabella, Angga dapat melakukannya sebisa mungkin.

"Kita di sini aja ya?" tanya Angga pada mereka berdua.

Seketika Anabella sangat antusias dan bersemangat kembali, Angga tersenyum lega ketika mobilnya sudah terhenti diparkiran.

Angga terlebih dahulu keluar dari mobil yang langsung diikuti oleh Anabella yang benar-benar bersemangat memandang hamparan laut luas, bahkan kedua kaki mungil tanpa alas kaki sengaja ia hentak-hentakkan ke pasir putih karena saking antusias.

K I A R A ( HIATUS!!! )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang