Los Angeles, Wednesday
Ini pertama kalinya bagi Rosie keluar untuk mengunjungi butik miliknya yang dikelola oleh Alice selama ini. Butik itu sekitar 30 menit dari rumahnya kalau ditempuh menggunakan mobil.
Dan untuk pertama kalinya juga, Rosie mengajak Loey. Pengecualian untuk Hana. Gadis kecil itu sudah sering datang ke THE PARK's bersama Alice atau terkadang juga bersama Mark.
Sejak tadi, mereka hanya saling diam. Tak ada kata-kata apapun yang keluar dari bibir masing-masing.
Hana pun tertidur di kursi belakang. Dan suasana dalam mobil itu benar-benar sepi. Hanya ada suara deru mesin mobil yang nyaris tak terdengar karena saking halusnya.
Diamnya mereka bukan karena ada perdebatan sebelumnya, tapi karena keduanya sibuk dengan pikiran masing-masing.
Rosie memikirkan Alice. Sejak senin kemarin, gadis itu tidak pulang. Padahal Rosie tahu kakaknya itu tidak ada kerja tambahan yang memaksanya untuk melembur hingga tidak sempat pulang.
Saat ditelepon pun, Alice selalu menolak panggilan Rosie. Dan membalasnya hanya dengan pesan teks.
Rosie paham, Alice tidak suka dengan kedatangan Loey. Hingga kakaknya itu membatasi dirinya bahkan sengaja menghindar dari mereka. Tapi kenapa Alice sampai begitu membenci Loey?
"Oppa?" Suara Rosie memecah keheningan.
"Hmm?"
"Apa yang kau pikirkan?"
"Sepertinya sama dengan apa yang kau pikirkan." Jawab Loey menoleh ke arah Rosie sekejap.
"Maafkan dia, Oppa."
"Aku juga ingin minta maaf padanya nanti. Kebodohanku di masa lalu menghancurkan kepercayaanmu dan setiap orang yang dekat denganmu."
"Tapi aku sudah memaafkanmu, Oppa."
Mendengar jawaban istrinya, Loey melirik sekilas ke arah Rosie dengan senyuman iba.
🍁🍁🍁
Mereka kini sudah sampai di sebuah butik yang di depannya terpampang plang besar bertuliskan THE PARK's yang berlokasi di North Orange Ave. Lokasinya strategis dan ada area untuk parkir yang cukup luas.
Loey memperhatikan bangunan yang exteriornya terkesan cukup simple namun memiliki daya tarik tersendiri dan juga dapat dikatakan modern.
"Mengesankan. Kau dan Ally hebat sekali bisa mendirikan tempat usaha seperti ini di Kota Hollywood." Ucap Loey memuji istrinya.
"Terima kasih, Oppa. Ini juga berkat kerja sama tim juga." Sahut Rosie.
"Lain waktu kau harus mengunjungi HanSé Caffé, sayang." Loey menggenggam tangan Rosie yang sedang dia letakkan di atas pahanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
(No) WAY BACK HOME 2 [END]
FanfictionSeason kedua dari cerita (No) Way Back Home! Disarankan untuk membaca Season 1 lebih dulu. And Don't forget to follow and vote, juseyo:) 🙏 (PS : DI CERITA INI KONFLIK AKAN LEBIH BANYAK) Perpisahan antara Loey dan Rosie terjadi begitu saja di tenga...