E N A M B E L A S

120K 14K 323
                                    

"Kak manda mau kemana" tanya zela

Mereka semua sekarang sedang sarapan pagi termasuk amanda yang sudah rapi dengan switer abu abunya

"Keluar" jawab amanda singkat sebenarnya sih iya malas untuk menjawab pertanyaan zela tapi karna semua tatapan lansung mengarah kedirinya amanda mau tidak mau menjawab

"Kamu keluarnya sama satria saja minta jemput supaya kalian bisa lebih dekat" ucap mommy

"Enggak aku keluarnya bareng bagas" tolak amanda

"Mand mau seberapa keras kamu menolak perjodohan itu akan tetap ada" mommy

"Mommy dan daddy juga udah ngerencanain pertunangan kalian" lanjut si mommy

Amanda menatap malas mommy dan daddynya secara bergantian

"Enggak akan ada pertunangan masa depan aku masih panjang dan juga aku cuman mau tunangan sama bagas aja" tolak amanda untuk kesekian kalinya

"Udah lah mom lagian juga amanda masih remaja jangan terlalu di paksa" ucap revan yang membuat amanda menoleh dan melihat laki laki yang sepertinya sudah mulai menbela dirinya

****

"Mand lo akhirnya datang juga" ucap bela heboh saat melihat amanda

"Iya gue datang masa sekolah kita tanding gue enggak datang sih" jawab amanda

"Bukan itu masalahnya, gue cuman mau nanya itu kemarin yang ngajak doi lo betengkar dan ngaku tunangan lo itu beneran"

"Kalau perintah mommy sih iya tapi gue enggak mau lah"

"Gue heran sama mommy lo itu, lo beneran anaknya bukan sih gitu amat jadi emak nggak ada ahlak taunya cuman belain anak lucknutnya doang si zela" ucap mita

"Udah lah guys nggak baik ngegibahin orang tua" sela susy

" tapi bener sih mit gue setuju" timpal karin

"Entahlah gue juga heran" ucap amanda

"Udah woiii mending kita kelapangan" ucap susy lagi

"Kuyy"

Sampai di lapangan basket mereka duduk di barisan paling depan itu semua karna permintaan karin

Semua berjalan lancar amanda menonton sesekali berteriak mendukung tim dari sekolahnya

Bahkan saat seseorang menperhatikan dan menatap tajam dirinya amanda tidak merasakan hal itu

Tapi saat ingin berdiri untuk pergi karna semua tim sudah bubar untuk istirahat seseorang lewat di depan amanda dan terjatuh

"Drama apalagi sekarang" ucap mita saat melihat zela jatuh tepat di depan amanda

"Lo ngapain sih jatuh di depan gue mau cari gara gara lagi" ucap amanda malas karna tidak melihat pergerakan dari zela

"Enggak kok kak aku tidak tau kenapa tiba tiba aku kesandung kaya ada yang" ucapan zela menggantung membuat amanda kesal

"Ada yang apa lo mau nuduh gue lagi iya, lo mau cari muka lagi di depan anak anak heran gue sama lo yang terus menerus mau di kasihanin"  ucap amanda santai tapi

Itu terlihat seperti menbully di depan semua orang yang ada di sana

"Enggak kak hiks aku benar benar enggak tau hiks kenapa bisa jatuh"

"Kalau lo enggak tau yaudah enggak usah nangis lo kan bisa tinggal berdiri doang setelah itu pergi udah kan beres"

"Tapi kaki aku hiks kayaknya keseleo hiks"

"Aminnn sekalian deh lo enggak bisa jalan masa iya jatuh gitu doang kaki lo keseleo lo pake tulang kualiatas murahan yah"

"MAND UDAH"

Amanda memutar bolamatanya malas melihat siapa yang datang

"Kamu enggak papah" tanya Gerhana zela mengangguk terisak

"Kaki kamu sakit beneran" tanya gerhana lagi yang di jawab anggukan oleh zela

"Biar aku aja yang bawa dia ke uks" ucap rangga yang sebenarnya sudah datang dan melihat kejadian dari awal tapi iya melihat ada yang salah dari cara jatuh zela makanya dari tadi rangga hanya menyimak

Gerhana mengangguk dan menbirkan rangga membawa zela pergi

"Heran gue sama lo mand betah banget ngebully orang apalagi saudara lo sendiri" ucap seorang cewe yang tiba tiba datang entah dari pelanet mana

"Tau apa lo tentang manda enggak usah banyak bacot deh" ucap bela

"Gue sih tau banyak termasuk saat dia mencoba melakukan tindakan bunuh diri yang berakhir di rumah sakit"

Deg

Kaget tentu amanda sangat kaget entah siapa wanita di depannya ini yang jelas orang ini pasti pernah melihat amanda yang udah isdet melakukan tindakan bunuh diri yang menyebabkan jiwanya pindah ke tubuh ini sekarang

Semua orang lansung menatap amanda dengan tatapan bertanya yang membuat amanda gugup

"Gu gue bunuh diri hah ngapain gue lakuin hal bodoh seperti itu enggak usah ngadi ngadi deh lo" ucap amanda sedikit gugup apalagi saat melihat keberadaan seseorang yang tak iya ketahui tapi sedang menatap tajam dirinya

"Oh yah gue ngadi ngadi enggak mungkinlah gue jelas jelas liat lo waktu itu sedang"

"Stop apasih mau lo haaa gue bahkan nggak ngapa ngapain lo" potong amanda kesal dengan orang di depannya ini

"Gue temannya zela dan gue enggak suka saat lo nyakitin dia lo bahkan tidak tau seberapa menderitanya dia saat lo ngebully dia"

"Lo nggak tau apa apa njing" ucap amanda kesal

Cewe itu maju dan ingin menampar amanda tapi sebuh tangan menahan tangan cewe itu

"Gue juga punya urusan dengan dia" ucap orang itu lalu menatap tajam amanda

Siapa lagi sekarang




Vote and koment:)

Transmigrasi Antagonis (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang