Mau kemana" tanya bagas ke lio yang berdiri di depannya
"Berapa kali harus papah ajarin, jangan pelihara sifat childis kamu itu" tegas bagas
"Bi" tegur Amanda yang merasa suasana menjadi serius
Bagas menatap sekilas Amanda setelah itu kembali menatap lio
"Kembali ke tempat tidur sana, makan terus minum obat" ucap bagas yang membuat lio berbalik dan langsung duduk di samping Amanda
Amanda yang melihat lio duduk di sampingnya dengan kepala menunduk menatap tajam bagas, yang di balas tatapan santai dari bagas
"Lio makan yah, mamah suapin"
"Nggak usah, lio bisa sendiri" ucap lio langsung megambil piring yang ada di tangan Amanda
"Nggak papa mamah suapin yah" ucap Amanda lagi tapi di balas gelengan oleh lio
"Nggak usah di paksa, keluar aja dia bisa sendiri" ucap bagas
"Bi kamu apa apaan sih"
Bagas tidak menghiraukan pertanyaan Amanda, ia justru berjalan masuk kedalam kamar lio setelah itu menarik amanda keluar kamar
"Bagas kamu benaran udah gila" ucap amanda melepaskan tangan dari bagas saat mereka sudah berada di luar kamar lio
"Aku nggak gila, kamu yang nggak peka dan nggak ngerti kode"
"Hah, maksud kamu" tanya Amanda bingung
"Sekarang tanggal berapa"
" 19"
"Bulan"
"9" setelah mengucapkan ucapannya barusan mata Amanda mebulat bahkan ia hampir saja berteriak, kalau saja bagas tidak cepat menutup mulut amanda mungkin Amanda sudah berteriak
"Aku lupa klau dia hari ini ulang tahun" ucap amanda memgecilkan suaranya
"Terus gimana dong kita bahkan belum pesan kue untuk dia" lanjut Amanda memelas ia benar benar lupa hari ulang tahun lio
"Tenang saja aku udah urus semuanya tunggu aja" ucap bagas
Trett trett treett
Baru saja amanda ingin bertanya ke bagas tapi hp bagas sudah lebih dulu bergetar
"Halo, kalian sudah ada di depan"
"....."
"Oke "
"Ayo" panggil bagas ke amanda yang sedang melamun
"Kemana"
****
"Siapa yang membeli kue ini" tanya bagas tidak santai ke anak anak cornelius
"Dimas"
"Gue bos, emang kenapa ada yang salah" tanya dimas polos
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Antagonis (TAMAT)
Fantasykehidupan sederhana seorang amanda harus berubah 100 derajat karna kejadian yang bahkan tidak bisa di cernah oleh akal. bagaimana kelanjutannya baca saja jangan lupa vote dan koment:) NOT - Tulisannya ancur - Banyak typonya - Author nya nggak pernah...