19.Teror

3.1K 160 2
                                    

Selamat membaca guys:)
Jangan lupa vote dan komen hehe
Maaf masih banyak taypo 🙏

Cuaca di hari Minggu ini sangat tidak mendukung,hujan kini turun sangat deras, dan kini seorang laki-laki yang merasa terusik tidurnya karena dingin yang menerpa kulitnya.

"Dingin," gumam laki-laki itu yang tak lain adalah Andra yang saat ini menarik selimutnya sampai menutup ke lehernya.

Dan di sisi lain kini Keyla juga masih nyenyak dengan tidurnya, bahkan suara petir yang bersautan pun tak iya hiraukan, bahkan suara ketukan pintu yang sedari tadi menggedor pintu kamarnya pun tak iya mengusik tidurnya.

Tok tok tok

"Woy kebo bukaian pintunya." teriak Abam dari luar kamar Keyla.

"Woyyy bangun,cepet bukain pintu woyy." Lanjutanya.

Dan kini Keyla yang mulai meras terusik dengan teriakan Abam pun terpaksa bangun dari tidurnya.

"Eguhh, berisik banget gak tau orang lagi bobo cantik apa," gumam Keyla sembari berjalan menuju pintunya.

Ceklek

Kini Keyla membuka kamarnya yang iya kunci dan Abam dengan tidak punya aqlaknya pun mulai berbaring di kasur Keyla.

"Ganggu aja si," ucap Keyla sembari menutup pintu kamarnya kembali.

"Sutt berisik, sini baring di sebelah gue." saut Abam sembari menepuk tempat di sebelahnya dan Keyla pun menurut dan kini iya ikut berbaring dengan Abam yang saat ini berada di sebelahnya dengan memeluk tubuh Keyla.

"Ututu manja banget anak siapa sih ini," ucap Keyla sembari menghadap kesamping dan kini mereka berhadapan. Keyla pun mengelus kepala Abam pelan dan tak terasa kini Abam sudah masuk ke dunia mimpinya.

"Hufff punya Abang kok ke bocah umur 3 tahun,manja banget," gumam Keyla yang saat ini menatap wajah Abam lekat dan tidak lama setelah itu, Keyla pun ikut memejamkan matanya dan masuk ke dunia mimpinya.

*****

Dan kini di tempat lain, lebih tepatnya di tempat Andra.

"Hmm gue kangan Keyla," gumam Andra yang saat ini masih setia bergelut dengan selimutnya.

"Coba aja di sini ada Keyla, terus dia elus kepala gue hmm," lanjutnya.

"Sekarang jam berapa ya?" Lanjut Andra sembari mengambil ponselnya yang berada di meja samping tempat tidurnya.

"Huff baru jam 08.45, manding tidur lagi aja, entar sore baru jalan sama Key," gumam Andra lagi dan setelah itu iyaa menutup matanya dan kembali masuk ke dunia mimpinya.

*****

Selain itu di lain tempat, tepatnya di sebuah ruangan yang sangat minim cahayanya terdapat seorang wanita dan seorang laki-laki.

"Kapan kita mulai?" tanya wanita itu.

"Secepatnya!" ucap laki-laki itu sembari memandang sebuah foto.

"Rencana lo gimana?" tanya wanita itu.

"Kita bikin dia ketakutan, kalo bisa bikin dia depresi." ucap laki-laki itu sembari menyeringai.

"Gue setuju." ucap wanita itu sembari mengepalkan tangannya.

*****

Kembali lagi ke kediaman Alexandar.

Kini Abam dan Keyla masih bergelut dengan selimut mereka dan pastinya mereka masih dalam posisi Abam yang memeluk Keyla dan Keyla yang memeluk Abam.

Big BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang