35

1.4K 65 4
                                    

Heyyy
Happy reading:))
Jangan lupa vote, komen and share
Sorry baru up yooo
Maaf jika ada typo
:))

Beberapa hari telah berlalu dan kini Keyla sudah 4 hari berada di rumah. Dan saat ini di kediaman Alexandar ,dan lebih tepatnya di kamar Keyla.

"Minum obatnya Keyla!" tegas Abam yang saat ini berada di kamar Keyla.

"Obat mulu ,Lo pengen gue mati overdosis obat hah!" ucap Keyla ngegas sembari memainkan ponselnya.

"Lo minum obatnya atau gue banting ponsel Lo!" ucap Abam pelan namun mampu membuat Keyla berhenti memainkan ponselnya.

Yaaa memang sejak dua hari yang lalu hanya Abam yang menjaga Keyla dan kadang Alex, Ara dan pastinya Andra mereka akan kerumah mereka untuk ikut menjaga Keyla.

Orang tua mereka? yaaa orang tua mereka (orang tua Abam dan Keyla) mereka harus segera pergi keluar kota karena ada beberapa masalah yang harus di urus di sana dan itu tidak bisa di tunda.

"Sabar bos,okay gue minum nih obatnya," ucap Keyla sembari mengangkat dua jarinya.

"Gue nanti sore mau pergi,Lo di rumah sama Andra" ucap Abam lagi.

"Mau keman?" tanya Keyla.

"Kepo Lo ke dora," saut Abam.

"Kalo gue doranya, berarti Lo monyetnya!" ngegas Keyla sembari menggeplak pala Abam pelan.

"Idih gue yang ganteng gini masa Lo samain sama monyet," ucap Abam sembari memalingkan wajahnya.

"Ganteng pala mu!" saud Keyla.

"Serah," jawab Abam dan setelah itu pergi meninggalkan kamar Keyla.

******

Di kediaman Wijaya

Saat ini keluarga Wijaya sedang berkumpul untuk menyambut kedatangan teman dari ayahnya Andra. Dan mereka itu berasal dari keluarga Mahatama.

Bagas Karano Mahatama, Falaya Keran Mahatama dan putri mereka Bianca Kera Mahatama.

Keluarga Mahatma adalah salah satu keluarga yang juga terkenal dengan kekayaannya dan juga dengan perusahaan mereka yang sudah ada di mana mana.

Bianca Kera Mahatma ,atau bisa di panggil Bian kini dirinya sedang menduduki bangku kelas X  SMA .

Bian , dirinya termasuk anak yang dingin dan juga sangat tidak suka keramaian.

"Andra," panggil Alis saat melihat Andra yang sedang berjalan menuju pintu keluar rumah.

Andra yang namanya di panggil pun dirinya menoleh dan sudah mendapatkan ibunya yang saat ini sungguh berada di belakangnya.

"Mau kemana kamu?" tanyanya dengan kedua tangan di lipat di depan dada.

"Andra mau keluar ,mau kerumah Keyla," ucap Andra jujur, iyaaa memang dia sudah berencana untuk pergi lebih awal kerumah Keyla hari ini.

"Kamu tidak boleh kemana-mana hari ini." ucap Alis dengan mata yang menatap Andra tajam dan menarik tangan Andra untuk menuju ruang tamu yang di sana semua keluarga Wijaya sedang berkumpul.

"Duduk!" ucap Arga dengan nada yang tidak ingin di bantah.

Dan dengan terpaksa Andra duduk , sungguh dirinya rasanya sekarang sangat ingin pergi dari rumah ini , rasanya sangat memuakkan saat bertemu mereka semua.

Dirinya memang sangat bahagia karena keluarganya sekarang ada bersamanya,namun itu juga menyakitkan ketika tau mereka bersamaanya saat ini hanya untuk kepentingan mereka sendiri, demi janji dan bisnis.

Big BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang