RETURN [Jaemyang]

Chapter 1 : The Circle

Suasana pagi hari di sekolah bernama Neo City High School lumayan rusuh saat ini, anak murid yang ada disana sibuk berbincang dengan teman temannya yang lain. Sampai seketika lorong yang penuh sama anak murid yang berlalu lalang jadi lebih ribut karena teriakan para cewek cewek disana semenjak geng yang kata nya berisi orang orang 'most wanted' itu lewat. Jejeran para cogan cogan yang katanya most wanted itu jalan dengan muka jutek nan menyeramkan, tapi bukannya takut justru anak cewek malah teriak kejer, katanya sih 'itu tuh cool, bukan serem'.

Sedangkan yang jadi objek teriakan murid perempuan itu ga nge gubris mereka sama sekali, mereka cuma sibuk jalan dan ngobrol sama sesama anak gengnya. Mereka jalan berbarengan menuju tempat biasa mereka kumpul atau yang sering di sebut markas,

"Eh guys, ada yang perlu dibahas nih, kemarin gue dikontak sama anak geng sebelah, ada yang nantangin balapan." Yang membuka pembicaraan setelah mereka duduk di kursi sofa yang ada di markas itu adalah Hendery. Salah satu anggota geng ini.

"Siapa yang nantangin, bang?" Sungchan menimpali.

"Jaehyun." Balas Hendery singkat.

Suara decakan dari salah satu anak geng itu kedenger dengan keras sampai semua yang ada di ruangan itu noleh. "Jaehyun yang anak Dropper itu?" Tanya Xiaojun yang dijawab anggukan kepala oleh Hendery.

"Ah anjing kenapa harus si Jaehyun yang nantangin, Jeno lagi gaada, cuma dia kan yang bisa kalahin si Jaehyun Jaehyun itu?" Ucap Mark dengan nada kesel. Xiaojun dan ke tiga anggota lain hanya menatap canggung satu sama lain pas merasa ada dua orang yang saling lempar aura gelap.

"Thanks to bang Lucas yang udah bikin Jeno gabisa bareng sama kita lagi Mark." Akhirnya setelah tatap tatapan tajam sama Lucas itu, Jaemin buka suara dengan nada yang kelewat ketus tanpa alihin tatapan tajam nya dari Lucas.

Lucas sendiri yang di todong pernyataan sama Jaemin pun diem, dia gamau ngebales ucapan itu karena dia tau ujung ujungnya mereka pasti berantem. Lucas alihin perhatiannya ke arah lain, menghindari Jaemin pastinya.

Suasana di markas para anggota geng yang mereka namain 'Eagles' itu menegang, bahkan mereka semua jadi ngerasa aura dari keduanya mulai memanas.

"Eum.. Gue mau beli minum nih di kantin, pada mau nitip ga? Gue mau masuk kelasnya agak siang soalnya, ngadem dulu disini bentar." Tiba tiba Jisung, salah satu anak kelas 10 di kumpulan itu nyeletuk, berusaha mecahin suasana tegang diantara mereka semua tadi. Seketika semua anggota Eagles sebutin keinginan mereka yang bakal dibeliin adik kelasnya itu.

"Gue ikut deh Sung, sekalian bawain barang titipan mereka." Ucapan Sungchan dibalas anggukan sama Jisung. Setelahnya Jisung dan Sungchan pergi, sisa ke lima anggota yang lain mulai menyibukkan diri, ada yang gitaran kayak Xiaojun dan Mark, Lucas dan Hendery main kartu, sedangkan Jaemin mainin hp nya.

"Lo mau kemana Jaem?" Tanya Xiaojun saat sadar temannya itu berdiri dari duduknya.

"Kelas." Tanpa basa basi lagi, Jaemin berlalu dari ruangan itu.

Mood Jaemin tiba tiba hilang semenjak mendengar nama Jeno disebut tadi. Dia beneran gak suka tiap ingat alasan orang itu lagi gak bisa bareng bareng sama mereka. Jeno itu saudara kembarnya, tiap hari mereka nempel terus, sampai seluruh murid Neo City panggil mereka dengan sebutan Neo King, karena menurut murid murid disana gabungan visual dan aura keduanya beneran udah kayak raja.

Karena sekarang Jaemin jadi selalu sendiri semenjak Jeno gak ada, udah pasti Jaemin gak suka, karena jujur dia paling tidak bisa berbaur sama anak lain kecuali ada Jeno di dekat dia. Bahkan setiap lagi sama anak Eagles pun dia hanya ngomong sesekali, dia bakal banyak bicara kalau Jisung yang ajak ngobrol secara Jisung itu adiknya.