Sehabis hujan ada pelangi

105 23 9
                                    

Sangat ingin Yoo Jung berlagak tidak peduli, tapi ternyata itu mustahil.

Kim Soo Hyun yang secara tiba-tiba mendeklarasikan rasa simpatinya terhadap Eun Bi membuat Yoo Jung tidak tenang.

Kim Soo Hyun, apakah kau akan meninggalkanku untuk kedua kalinya?

Ketidaknyamanan yang menyergap lantas membuat Yoo Jung bertindak bodoh. Demi memuaskan rasa penasarannya, ia membuntuti Soo Hyun.

Hal yang paling ditakutkannya adalah bila Soo Hyun benar-benar bertemu Eun Bi. Dan kemungkinan itu akan berakhir perpecahan di antara mereka. Soo Hyun bersama Eun Bi, Yoo Jung bersama Jae Suk.

Berhari-hari Yoo Jung mengikuti Soo Hyun diam-diam.

Tidak ada yang istimewah. Yoo Jung bisa bernapas lega.

Kali ini ia berhasil membuntuti sang kakak ke sebuah kafe di Dongdaemun. Dari jarak yang tak begitu jauh ia bisa melihat jelas orang yang ditemui Soo Hyun saat ini.

Yeo Jin Goo.

Ngapain dia di sana?

Setelah diselidiki, rupanya Jin Goo sedang mendiskusikan sesuatu di dalam kertas bersama Soo Hyun. Sesekali ia menunjuk tulisan di lembaran kertas yang terletak di atas meja. Mungkin tugas kuliah?

Yoo Jung memutuskan untuk menghampiri kedua lelaki itu. Baru beberapa langkah saja dia bergerak, Eun Bi memasuki kafe itu.

Sesaat langkah Yoo Jung terhenti. Mengamati pergerakan Eun Bi yang sepertinya sudah membuat janji temu bersama Soo Hyun. Melihat itu panaslah hati Yoo Jung.

"Eomma.." lirih Soo Hyun. 

Yoo Jung tidak bisa mendengar dengan jelas, tapi ia bisa menilai bahawa keadaan saat ini tidak cukup baik. Itu terlihat jelas dari wajah Jin Goo yang menyapa dalam canggung.

"Apa kau baik-baik saja?"

Kali ini kalimat Soo Hyun bisa tertangkap oleh daun telinga. Yoo Jung sudah berhasil memasuki kafe tanpa terlihat. Ia duduk tidak begitu jauh dari posisi Soo Hyun. beruntung ada partisi yang membatasi tempat duduknya dengan tempat Soo Hyun.

 "Setelah apa yang kalian perbuat?? Kau pikir aku akan baik-baik saja?"

Deg

Darahnya terasa mendidih. Yoo Jung mengepalkan tangan menahan geram. Marah, benci, malu. Semua melebur di ubun-ubun. 

Keadaan Soo Hyun tidak lebih baik. Wajahnya begitu kecewa. Tidak menyangka akan mendapat balasan seperti itu dari Eun Bi.

"Maafkan aku Eomma.."

"Lee Juck-ssi adalah orang yang begitu kusayangi. Lalu dengan drama bodohmu itu kau memaksanya untuk mengakhiri hubungan denganku. Appa kah yang menyuruhmu? Hah?!"

"Tidak. Bukan begitu. Aku dan Ji Eun.."

"Cukup! Aku sudah cukup menderita setelah ditinggal begitu saja. Aku tidak punya ruang lagi untuk menampung ceritamu.. " tegas Eun Bi disertai kilat yang menyambar dari matanya.

Soo Hyun terperangah, tak bisa berkata-kata. Sesak seketika mengambil alih dirinya.

"Kalian.. kalian sudah keterlaluan.. Sebaiknya kita tidak usah lagi saling berhubungan.." putus Eun Bi sebelum akhirnya pergi meninggalkan ruangan.

Dunia runtuh seketika. Memorak-morandakan jiwa Soo Hyun. Ia mengerang dalam pilu. Tapi bibirnya kelu tak mampu meneriakkan suara.

"Oppa!" Tidak tahan, Yoo Jung beranjak dari persembunyian menghampiri Soo Hyun di tempat.

Find Me √ (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang