11

6.2K 771 28
                                    

Hhyunsuk
di rumah mom chaerin

Hhyunsukdi rumah mom chaerin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

206.548 likes

Hhyunsuk mint and choco

Lihat semua 88.888 komentar

Doyounganteng jangan lupa berdoa kak di pinggir lu ada setan soalnya

Sojunghwan mau ice cream 🤧
   ↪Jeongwooya kenapa sih disetiap
       postingan makanan lu pasti MAU?

Jaehyukiss diriku meradang iri
   ↪Withmashi yang doinya lagi di
        jepun sabar aja ya

Uyknujmik kak sukkie itu tangan apa ceker ayam? kok kecil banget sih?

Hereharu cukup ice cream yang dingin kalo doi jangan
     ↪Doyounganteng lambemu anj

Hoonsuki selcanya di tunggu ayang ayangku 😽

Yedamine kak Hyunsuk semangat skripsinyaa!

Yowshinori tidak berperikejombloan

Hamadasahi favorit

Hoonsuknikah bucin aja terus dinikahin kagak -_-

Hyunsuk frustasi, skripsi yang telah ia kerjakan lagi lagi berujung revisi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hyunsuk frustasi, skripsi yang telah ia kerjakan lagi lagi berujung revisi. Tubuhnya lelah, begitupula dengan batinnya.

Terkadang ia tak kuat menahan ini semua. Jalan fikirannya mendadak buntu, semua kata yang tersusun rapih diotaknya mendadak hilang dan tergantikan dengan “gua mau kawin aja.”

Dihadapan laptop berlayar cerah itu, ia kibarkan bendera putih--Hyunsuk menyerah. Pangkal hidungnya ia pijit, berusaha menetralisir semua pening yang ada.

Tok.. tok.. tok..

Hyunsuk menolehkan kepalanya kearah pintu. Sebelum ia dapat bertanya, orang itu sudah lebih dulu bersuara.

"Cilun? do you wanna build a snowman?" Dilantunkan lewat nada dan irama, lelaki itu tengah berperan sebagai anna.

"Come on let's go and play~" sambungnya terdengar sangat mendayu.

Dari dalam kamar Hyunsuk melantangkan suaranya, "Gak bisa! Gua gak punya sendal!"

"Yeuuu orang tajir macam apa yang gak punya sendal? Curiga nih kalo tajirnya hasil ngepet."

Hyunsuk terkekeh kecil, "Masuk aja Hoon."

Pintu berwarna putih itu terbuka, menampilkan sesosok pria tampan yang tengah menenteng sebuah paperbag.

Mata Hyunsuk meneliti dari atas hingga kebawah. Jaket denim kebesaran dipadupadankan dengan kaos putih sebagai baju dalam, gayanya kece walaupun sederhana.

"Nih. Ice cream choco mint, belinya ditempat langganan jadinya dimurahin." Serunya sambil menyodorkan bungkusan tersebut.

Mata indahnya menatap Jihoon dengan sangat memelas. Ia sedang mengadu, tanpa berkata ia ingin mengatakan kalau dirinya sedang tidak baik baik saja.

"Kenapa hmm? Kok mukanya asem begitu? Maunya ice cream rasa mangga ya?" Tanya Jihoon yang dibalas dengan sebuah gelengan.

"Gua cape hoon. Skripsi gua gak ada kemajuan sama sekali. Pengen kabur, pengen kawin aja..." Katanya lirih.

Jihoon meletakkan paperbag berukuran kecil tersebut diatas meja dekat laptop Hyunsuk berada.

Ia merentangkan tangannya, memberikan akses kepada Hyunsuk untuk memeluk tubuhnya.

Hyunsuk menarik kursinya untuk mendekat. Tanpa perlu berdiri, ia  melingkarkan tangannya pada pinggang sang kekasih. Kepalanya ia senderkan pada perut bersekat milik Jihoon, mencari kenyamanan.

Surai halusnya Jihoon elus sesekali, sorot matanya tak pernah bisa ia palingkan. Objek dibawahnya ini terlihat seperti anak kucing, sungguh menggemaskan.

"Jangan bilang kayak gitu cil. Tinggal sisa bab terakhir masa iya mau dibilang gak ada kemajuan?"

Pelukannya bertambah semakin erat, "Otak gua mendadak blank, gak ada ide sama sekali."

Jihoon memang tidak melakukan, tapi dia cukup merasakan. Dia peka akan apa yang terjadi pada sang kekasih.

Fisiknya sudah bekerja terlalu keras, Hyunsuk perlu relaksasi. Mendapat suasana baru akan betul betul membantunya dalam melepaskan penat.

"Hari Sabtu bisa jalan engga? Kita ke pantai, buat refreshing sekalian nyari inspirasi." Ucap Jihoon.

Binar matanya terlihat sangat mengagumkan. Hyunsuk mengangguk dengan semangat, "Bisaa bangettt. Makasih Jihoon, monyet."

"Sama sama Hyunsuk babi. Sekarang ke bawah gih, ambilin sendok buat ice creamnya." Katanya sambil menepuk puncak kepala yang lebih tua.

Hyunsuk melepaskan pelukannya, lalu menatap bingung kearah Jihoon. "Aneh banget. Beli ice cream cup tapi gak sekalian sama sendoknya."

"Ih ini kan dimurahin makannya gak pake sendok." Jawab Jihoon sekenanya.

"Ptff! Tolol emang."

Support system yang selalu ada, mood maker yang kelihatan lucu, lihat betapa beruntungnya hidup Hyunsuk.

Support system yang selalu ada, mood maker yang kelihatan lucu, lihat betapa beruntungnya hidup Hyunsuk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankan <3

US! || Treasure fakestagram Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang