13. A Plan

1.9K 315 22
                                    

Ini sudah hampir seminggu semenjak Jungkook berkunjung ke rumah orangtuanya. Dan dalam hampir seminggu itu pula Jungkook benar-benar dibuat tidak tenang setelah mendengar penjelasan dari Kim Taehyung prihal masalah wanita yang diduga menjadi kekasih pria Jeon tersebut.

Ternyata semuanya berawal dari Kyung Sunhee, teman kakak iparnya yang waktu itu sempat mengantarkan Jungkook pulang setelah menghadiri acara pertunangan adik dari Min Yoongi. Tanpa keraguan sedikitpun Taehyung berkata bahwa Sunhee bertemu dengan seorang wanita yang secara terang-terangan mengakui dirinya sebagai kekasih Jungkook di rumah Jeon bungsu itu. Jungkook juga baru menyadari bahwa sebelumnya Taehyung juga pernah memberitahunya saat mereka sedang makan siang di restoran waktu itu.

Hanya saja Jungkook benar-benar tidak mengerti saat itu walaupun Taehyung sering menggodanya dengan menyebutkan kata pacar ataupun kekasih dihadapan Jungkook setiap kali bertemu dengannya.

Hingga pada akhirnya Jungkook pun sadar bahwa semua masalah yang terjadi pada dirinya saat ini adalah ulah dari Youra yang ternyata bisa bertindak sesuka hati mengklaim Jungkook sebagai kekasihnya dihadapan seseorang. Maka dari itu Jungkook berniat meminta pertanggungjawaban dari wanita jadi-jadian tersebut karena sudah berhasil membuat Jungkook kesal setengah mati atas apa yang telah diperbuatnya.

"Kau pikir dengan cara kau mengatakan bahwa aku adalah kekasihmu pada orang lain sudah bisa dianggap benar, Youra-ssi?"Jungkook kini sudah berdiri dihadapan Youra yang tengah terduduk disisi ranjang pria itu. Raut wajahnya tampak begitu marah, tetapi tetap tidak berhasil membuat Youra merasa takut sedikitpun, karena memang Youra sendiri bukanlah manusia yang terlalu mudah merasakan takut.

"Coba beritahu aku, apa yang harus aku lakukan sekarang setelah dirimu berhasil membuat masalah seperti itu?! Kau bahkan bukan manusia yang bisa mengerti dengan perasaan seseorang."lanjut Jungkook seketika, membuat Youra lantas sedikit mendongak guna menatap tepat kearah mata pria dihadapannya.

"Aku memang bukan manusia. Tetapi, apakah salah jika aku berniat menolong seseorang, Jungkook? Jika saja aku tidak muncul dihadapan wanita itu, mungkin kau sudah menidurinya atau mungkin dialah yang akan menidurimu saat itu. Percayalah padaku, aku bisa melihat baik buruknya seseorang melalui tatapan matanya."balas Youra mencoba berbicara dengan begitu tenang.

Akan tetapi hal tersebut malah membuat Jungkook menghela nafas kasar. Raut wajahnya semakin tidak terkontrol, namun pria itu lekas tertawa rendah setelahnya kendati tidak benar-benar tertawa."Lantas sekarang apakah bisa dirimu menjelaskan pada ibuku bahwa kau bukanlah kekasihku, hm?"

"Aku bisa saja menjelaskannya, Jungkook. Tetapi, apakah kau juga sudah siap melihat raut wajah kecewa ibumu nantinya? Lagipula, kau seharusnya mengerti bahwa ibumu hanya ingin kau memiliki kekasih. Aku bisa melihat dengan jelas tatapan takut yang terpancar dari mata ibumu ketika memandangmu, dia selalu berusaha memastikan bahwa putra bungsu nya adalah pria yang normal. Karena bahkan kau sendiri sampai saat ini belum pernah berpacaran."Youra berusaha menjelaskan, membuat Jungkook sontak mengernyitkan keningnya tidak mengerti.

"Apa maksudmu? Jadi, kau menuduhku bahwa aku bukanlah pria yang normal? Memangnya kau tahu dari mana tentang hidupku?"

"Kau sendiri yang mengatakan bahwa aku bukanlah manusia, Jeon. Aku juga sudah mengakuinya. Aku bisa melihat kisah hidup seseorang hanya dengan menatap matanya, maka dari itu aku mengenalmu karena aku pernah masuk kedalam masa lalu mu."

Kembali Jungkook menghela nafas panjang. Raut wajahnya tampak sudah berubah sedikit melunak dan dengan pasrah berjalan mendekati ranjang sebelum berakhir mendudukkan dirinya tepat disebelah Youra yang sedari tadi masih setia mengelus kepala Sky yang terlihat suka sekali tidur diatas pangkuannya.

AppealTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang