Scandal

133 22 6
                                    

Pagi ini sebuah berita menggemparkan media sosial membuat kegaduhan media.

"Jiwon -iie, kau melihat berita hari ini?" Tanya Lee seon ho saat Jiwon memasuki ruangannya.

"Em" Jiwon mengiyakan

"Kau dan Chanyeol" Lee seon ho menghembuskan nafas lalu memberikan ponsel yang menampilkan sebuah berita yang sedang trending hari itu.

Jiwon menatap Seon ho sekilas lalu beralih pada ponsel yang diberikan pria itu. Terlihat ia membacanya.

"Aku tak bermaksud ikut campur Jiwon -iie tapi,..."

"Mianhae" lirih gadis itu.

"Jadi berita itu benar?"

Jiwon hanya menunduk dan Seon ho sudah tahu jawabannya.

"Jangan khawatir aku akan mengurus semuanya"

Jiwon tersenyum, "Kau berbicara seolah ini masalah mudah"

Seon hopun tertawa, "Kau tenang saja, bukankah selama ini aku selalu bisa diandalkan?"

Jiwonpun mengangguk sambil menunjukkan dua jempol, "Emm, oppa kau bilang tadi ada yang ingin kau bicarakan?"

Seon hopun mengangguk dan duduk kembali di kursinya, "Kontrakmu dengan agensi akan habis akhir bulan ini, mereka sudah menawarkan untuk kontrak berikutnya"

Pria itu memberikan sebuah map berwarna biru pada Jiwon namun gadis itu terdiam. Membuat Seon ho menatapnya heran.

"Jiwon -iie wae geureu?" Tanyanya.

"Oppa, aku sudah memutuskan kalau aku tak ingin memperpanjang kontrak lagi" jawab Jiwon.

"Wae geureu? Apa karena masalah tadi, kau tenang saj..."

"Aniya, bukan itu.. Tapi, semenjak aku kembali dari New York tiga bulan yang lalu aku memang sudah ada niatan untuk berhenti dari dunia entertainment"

"Tapi, kenapa tiba-tiba seperti ini, apa ada yang menyakitimu atau ada yang mengganggu kehidupanmu?"

Gadis itu menggeleng dan tersenyum samar, "Aku merasa aku sudah cukup lama menghabiskan waktuku untuk dunia ini dan 15 tahun itu sudah cukup untukku berada disana"

"Kau yakin jiwon -iie?"

Jiwonpun mengangguk.

"Kau tak menyesal ? karirmu sedang bagus sekarang apalagi rating webseries terbarumu kemarin"

Kembali gadis itu mengangguk mantap.

Seonho yang menatap reaksi Jiwon itupun akhirnya mengangguk, "Geureu, jika itu sudah menjadi keputusanmu aku akan mengurusnya dan aku akan mendukung semua yang menjadi keputusanmu."

"Gomawo oppa selama ini kau selalu melakukan yang terbaik untukku, kau oppa terbaik."

Seon hopun tersenyum dan berdiri dari tempat duduknya diikuti Jiwon, ia merentangkan kedua tangannya dan disambut Jiwon.

"Sepertinya aku akan kehilangan dongsaeng penebar senyuman, dan aku juga akan kehilangan beberapa persen pendapatan. "guraunya dalam pelukan hangat itu.

"Yakk, kenapa kau jadi matre seperti ini?" protes Jiwon sambil mendorong pria itu pelan.

Sementara Seon ho tertawa melihatnya diikuti Jiwon kemudian.
Sejauh ini hubungan mereka memang sangat dekat, baik dalam pekerjaan maupun diluar. Lee seon ho sudah menganggap Jiwon seperti dongsaengnya sendiri begitu juga sebaliknya.

DEEPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang