Seoul Blossom

제주도

제주도
'Jeju-do'
'Pulau Jeju'
________________________________

"Aku merindukanmu...
Tolong jangan dengarkan apa kata orang lain tentang kita.

Meski dunia menolak hubungan kita. Aku tidak peduli.

Aku tidak pernah malu dengan The King. Itu drama luar biasa yang mempertemukan kita.

Foto Senjamu. Foto Kita... akan tetap berada disana. Aku tidak pernah berniat menghapusnya ataupun melakukan itu untuk promosi. Aku menyayangimu.. aku menerima semua kekuranganmu tanpa terkecuali.

Kamu cantik dimataku. Kamu adalah orang terakhir yang pantas berjalan disampingku.

Aku minta maaf sayang...
Aku melukaimu selama ini"

Go Eun terbangun dari tidurnya. Kata-kata Min Ho begitu membekas diingatannya bahkan sampai terbawa mimpi. Ia terduduk dan melihat sekitar, ia berada diapartemennya.

Apa dia yang mengantarku kemari?

Go Eun bertanya-tanya dalam hati sampai saat manager Hwang membawakannya segelas susu panas dan sepiring roti berselai cokelat.

"Sarapan dulu. Dan mandi agar lebih segar" perintah manager Hwang pada Go Eun yang masih terdiam. Ia letakkan nampan dimeja samping Go Eun.

"Bagaimana Eonni bisa berada disini pagi ini?"

Mrs.Hwang melihat luka yang masih biru ditelapak tangan Go Eun. Dan Go Eun berusaha untuk menyembunyikannya.

"Min Ho memintaku menemanimu disini"

"Emm.." Go Eun menjadi gugup hanya karena mendengar nama itu disebut.

"Dia memintaku menggantikan bajumu sebelum pulang"

Oh. Go Eun ingat saat terakhir kali ia merasakan tubuh itu mendekapnya dengan erat sebelum kesadarannya hilang.

"Min Ho juga yang mengobati lukamu.
Kau seharusnya lebih berhati-hati saat berjalan. Kau membuatnya sangat kawatir sampai menelpone ku berkali-kali saat aku tertidur"

"Miane Eonni.."

Mrs.Hwang tersenyum.

"Kupikir kalian sudah berbaikan. Tapi bagaimana bisa Min Ho tidak menggantikan sendiri bajumu saat dia sangat kawatir kau akan kedinginan? "

"Eonni"

"Min Ho sangat menghormatimu sebagai gadisnya. Jangan pikirkan hal buruk lagi pada lelaki itu. Kau tak tau seberapa keras dia memohon pada semua orang diagensi agar membocorkan tempatmu sembunyi"

Go Eun menatap mrs.Hwang dengan penuh tanda tanya. "Jadi Eonni yang memberitahunya?"

Mrs.Hwang mengangguk.

"Kau masih marah dengannya Gone?"

"Aku butuh waktu. Antara percaya atau sebaliknya"

"Berita itu sudah tenggelam. Dan yang kutahu agensi Min Ho sendiri sudah pernah membantahnya selama dua kali"

Tok tok tok

Mrs.Hwang dan Go Eun mengalihkan pandangannya pada pintu.

"Kurasa tugasku menemanimu hari ini selesai" mrs.Hwang beranjak dari sisi Go Eun dan berjalan kearah pintu.
Dan saat pintu telah terbuka, terlihat lelaki dengan tinggi 187 cm itu tengah berdiri dengan senyum tipis terlihat dikedua sisi bibirnya.

"Kamsamida mrs.Hwang"

"Ne. Masuklah.. dia baru saja bangun"

Mrs.Hwang berjalan pergi meninggalkan kedua orang yang terlihat masih canggung satu sama lain.