Keesokan harinya, sebelum Anneth berangkat ke sekolah, Chelsy memanggilnya untuk sarapan terlebih dahulu. Deven tiba-tiba datang dan mengajak Anneth ke sekolah. Anneth awalnya menolak, namun akhirnya setuju setelah Deven menawarkan untuk membicarakan sesuatu di jalan.
Mereka sarapan bersama dan dalam perjalanan, Deven mengajak Anneth untuk mengikuti olimpiade Matematika yang akan diadakan setelah pernikahan mereka. Anneth awalnya ragu karena biaya pendaftaran, namun Deven meyakinkannya bahwa dia akan membayar semuanya. Deven juga memberikan soal latihan dan menjadwalkan waktu pelaksanaan olimpiade.
Di kelas, Deven memberikan tugas pada siswa yang tidak mau menjawab soal di depan kelas. Anneth dan teman-temannya berbicara tentang situasi ini, namun Joa membela Anneth dan mengatakan bahwa dia pantas mengikuti olimpiade karena kemampuannya. Saat istirahat, Meira diminta Deven untuk menemuinya di kantor setelah mengerjakan tugas.
Anneth dan teman-temannya pergi ke kantin, sementara Meira pergi ke ruang guru. Fira, yang iri dengan Anneth karena bisa mengikuti olimpiade, mengatakan bahwa tindakan Deven tidak adil. Namun, Joa membela Anneth dan mengatakan bahwa Fira hanya iri karena tidak bisa mengikuti olimpiade.
Anneth mengakui bahwa dia serius dengan perjodohan yang diatur oleh orang tuanya. Teman-temannya terkejut dan bertanya tentang alasan di balik keputusannya
Nahluh kira-kira maksud Anneth apa ya?" Penasaran?" Jangan lupa tinggalkan jejak bye love you all 😚❤🤗.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjodohan (End)
Roman d'amour"gimana rasanya jika lo dijodohkan oleh guru lu sendiri?" panik ngak? panik ngak? paniklah masa engga😂 bercanda okay lanjut ke topik ini adalah kisah Anneth yang terpaksa harus menerima perjodohan karena keadaan ekonomi dimana dia diumur 17 tahun...