5. Jeff's Story

76 8 0
                                    

Jaehyun's outfit on campus

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaehyun's outfit on campus
.
.
.
.

Kampus terlihat begitu ramai karena hari ini banyak MABA yang masuk. Kuliah hari pertama mereka.

Jeff hanya ingin bertemu dosen pembimbing untuk skripsi hari ini dan tidak ada keperluan lain. Tinggal sedikit lagi, Jeff akan menghadapi sidang skripsi dan lulus.

Ditengah perjalanan ke ruang dosen, Jeff melihat ada yang tidak beres di ujung koridor kampus yang ia kebetulan lewati. Jeff menghampiri mereka, para mahasiswa yang ternyata sedang mencari masalah dengan satu mahasiswi.

Terlihat ada 4 mahasiswa. Mereka menggoda satu mahasiswi ini karena kecantikannya.

"Siapa lu?" Tanya salah satu dari mereka saat melihat Jeff datang.

"Lu mau ngajak berantem?!" Ditimpali oleh yang lain lagi.

Jeff tidak bicara sedikitpun. Dia hanya fokus melihat si mahasiswi. Saat ada cela untuk menarik tangan si mahasiswi, ia langsung menariknya dan membawa perempuan itu lari dari ujung koridor.

Mereka berlari hingga nerhenti di tengah lapangan kampus yang ramai. Nafas Jeff tidak beraturan. Begitu juga si perempuan ini.

"Makasih ya, Kak!" Mahasiswi ini bernama Adelia.

"Jadi perempuan tuh yang punya harga diri dong! Digodain kok diem aja!" Omel Jeff tiba-tiba.

Adelia hanya terdiam melihat Jeff. Merasa bersalah. Tapi Jeff yang sudah tidak perduli langsung pergi ke tujuan utamanya datang ke kampus.

Tanpa Jeff sadari, Adelia mengikuti Jeff ke ruang dosen.

"Pacar kamu Jeff?" Tanya Pak Yuno membuat Jeff bingung.

"Gak punya pacar, Pak. Bapak ngomongin apa?"

Pak Yuno menunjuk Adelia yang berdiri di belakang Jeff. Seketika Jeff menoleh dan terkejut mendapati perempuan itu mengikutinya.

"Tunggu diluar. Gue masih perlu ngomong sama dosen." Adelia menuruti apa yang dikatakan Jeff. Dia duduk di bangku yang sudah disediakan tepat di depan kantor dosen. Sambil sesekali mengintip ke dalam melalui jendela ruang dosen.

"Lanjutkan ke bab selanjutnya. Ini sudah bagus tapi ada revisi dikit-dikit. Nanti saja waktu di akhir saya bantu kamu revisi. Yang penting rampungkan semua, kamu dapat jadwal sidang." Jelas Pak Yuno.

"Oke deh pak," Jeff menyalami Pak Yuno dan segera meninggalkan ruangan.

Tanpa memperdulikan sekitar, Jeff langsung melangkahkan kakinya menuju perpustakaan kampus.

'Rumah' Yang Sebenarnya 'Rumah'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang