Sore Hari
Disebuah kamar terlihat tubuh seorang gadis tengah terbaring diranjangnya, ia terlihat gelisah entah karena apa
"bagaimana ini, apa yang harus aku lakukan Kami-sama(tuhan anime)" gumam gadis tersebut
Gadis itu memiliki ciri ciri rambut merah panjang lurus dengan perawakan yang bisa dikatakan sangat sempurna untuk memperindah dirinya, gadis itu bernama Erza Scarlet yang kita ketahui sebagai anak angkat dari tokoh Danzo.
Erza sekarang tengah kalut dengan pikiranya, disisi lain ia ingin sekali membantu Naruto untuk meloloskan diri namun disisi satunya lagi ia juga tidak mau menghianati Danzo yang sudah merawatnya selama ini
"haaaaah....lebih baik aku jalan jalan sebentar" ujar Erza pada dirinya sendiri karena ia sangat bingung harus memilih pilihan yang mana, ahirnya Erza memutuskan untuk mencari udara segar diluar berharap rasa risau dihatinya sedikit mereda
Namun sebelum ia benar benar keluar dari markasnya ia berniat untuk meminta izin pada ayahnya(Danzo), ketika Erza sudah sampai didepan pintu ruangan Danzo, Erza mendengar samar samar percakapan Danzo dengan seseorang di ruangan tersebut
"dia sama sekali tidak mau buka mulut Danzo sama"
"cih, sudah ku duga Amerika sangat pintar melatih para prajuritnya untuk tidak membocorkan informasi tentang mereka"
"lalu apa aku harus lebih keras lagi agar dia mau buka mulut"
"percuma saja dia tidak akan membuka mulutnya, lebih baik kau bunuh saja dia besok"
"ha'i"
Erza yang menguping pembicaraan itu melebarkan matanya tak percaya dengan apa yang dia dengar barusan, perasaannya menjadi sangat campur aduk , dan tanpa disadari air mata mulai mengalir dikedua pipinya,
Tak ingin sisi kerapuhannya dilihat orang lain Erza segera berlari menuju kamarnya, setelah sampai Erza segera mengunci kamarnya
"hiks...hiks...kenapa jadi begini hiks..."ujar Erza disela sela tangisnya
Skip time
Malam Hari
Setelah memikirkan matang matang keputusannya ahirnya Erza lebih memilih untuk menyelamatkan Naruto, setelah memastikan semua perlengkapannya siap, Erza kemudian segera pergi menuju ruangan tempat Naruto di sekap
Setelah sampai disana Erza harus terlebih dahulu berhadapan dengan dua penjaga, dua orang penjaga yang melihat jika Erza sedang berjalan ke arah mereka segera bertanya
"Erza-sama ada apa anda kemari??" tanya salah satu penjaga dan diangguki oleh temannya
"tidak ada hanya....."jeda Erza, tentu perkataan tidak tuntas itu mengundang rasa kebingungan dua orang penjaga itu
"hanya...apa Erza sama??"tanya Salah satu penjaga
Namun Erza tidak mau repot repot menjawab pertanyaan salah satu penjaga itu, Erza malah mengayunkan sebuah pisau kearah leher si penjaga
Jrash!!!!
Darah segar segera muncrat dari leher si penjaga tersebut, dan tak lama kemudian si penjaga itu tersungkur ketanah, melihat jika rekannya dibunuh oleh Erza si penjaga kedua mencoba untuk menyerang namun baru saja ia akan melancarkan seranganya, sebuah tendangan sudah bersemayam terlebih dahulu di kepalanya
Duakk!!!!
Tubuh si penjaga kedua langsung tumbang kelantai dengan kepala yang terlebih dahulu mendarat dilantai, yang mengakibatkan si penjaga kedua tidak sadarkan diri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Abdi Negara
ActionNaruto dikucilkan oleh keluarganya sendiri, berjuang di negri orang demi satu tujuan, apakah naruto mampu mewujudkan tujuanya, apa yang akan dilalakukan naruto terhadap keluarga yang memperlakukan dirinya dengan buruk? Apakah dia bisa memaafkan mere...