Naruto dikucilkan oleh keluarganya sendiri, berjuang di negri orang demi satu tujuan, apakah naruto mampu mewujudkan tujuanya, apa yang akan dilalakukan naruto terhadap keluarga yang memperlakukan dirinya dengan buruk? Apakah dia bisa memaafkan mere...
17 belas tahun berlalu sejak hari dimana ia di buang keluarganya ke kota asing, sekarang Naruto tumbuh menjadi seorang prajurit yang tangguh dan keras. Banyak hal yang telah terjadi selama kurun waktu itu, ia tergabung dalam pasukan khusus angakatan darat Amerika Serikat dan berpangkat Letnan 1, ia memiliki julukan Lone Wolf karena lebih suka menjalankan misi sendirian, terlepas dari trauma yang pernah ia alamai.
Di sebuah trotoar jalan terlihat Naruto yang sedang melakukan lari pagi di dekat pangkalan militernya, kegiatanya itu menjadi tontonan gratis bagi kaum hawa, bagaimana tidak tubuh tinggi tegap dengan masa otot yang pas bagi seorang prajurit, memiliki wajah yang rupawan dan juga sorot mata yang selalu menunjukan keseriusanya, menjadi nilai lebih bagi kaum hawa yang melihatnya, merasa diperhatikan sesekali Naruto memberi mereka senyuman yang membuat kaum hawa berteriak histeris melihat pangeran berkuda tepat di depanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(kurang lebih seperti itu pengambaran postur tubuhnya)
10 menit kemudian Naruto sudah kembali ke baraknya ia hari ini akan mendapat sebuah misi dari atasannya, ia segera bersiap siap karena militer paling membenci keterlambatan waktu yang di nilai tidak disiplin, dan disinilah sekarang ia berada di depan pintu ruangan atasanya
Tok tok tok
"masuk"ujar orang yang ada didalam, mendapat persetujuan Naruto langsung masuk ke dalam
"lapor,letnan 1 Naruto menghadap pak"ujar Naruto tegas
"langsung ke intinya saja, apa kah kau siap menjalankan misi ini"tanya atasan Naruto
"siap pak"ujar tegas Naruto
"misimu sekarang menyelidiki kelompok teroris yang berada di jepang, kelompok ini sering menculik anak anak untuk di jadikan senjata mereka, detail lebih tepatnya bisa kau pinta di pihak Jepang, dan ahir ahir ini pergerakan mereka terlacak di daerah kota Konoha, aku juga sudah menyiapkan patner untukmu "ujar atasan Naruto
'Konoha ya' batin Naruto teringat tempat kelahiranya "Maaf pak lebih baik saya pergi sendiri"ujar Naruto tegas
"yah seperti julukanmu si serigala penyendiri, baiklah besok kau berangkat ke Jepang, dan silahkan kembali ke tempat "ucap atasan Naruto
"siap"ucap Naruto memberi hormat lalu keluar dari ruangan itu
Naruto pov on
'Konoha yah, lama tak kesana, apa meraka mengingatku ?, ahaha.... kenapa aku berpikir seperti itu mereka pasti sangat bahagia karena ketidak hadiran diriku' batin Naruto ketika teringat kehidupanya di Konoha.
"ahahaha... daripada berpikir tentang itu lebih baik aku mengabari dulu keluargaku" ujarku sambil tertawa hambar, lalu ku rogoh handphone di saku celananku, setelah mencari kontak yang kutuju, aku langsung saja menganggilnya
