Pagi hari dikediaman keluarga D tepanya di sebuah kamar terbaring tubuh seorang anak berambut pirang yang menggeliat saat sinar mentari mulai mengganggu tidur nyenyaknya, dengan sangat malas ia mulai membuka matanya
"hoam sudah pagi kah, hm ini dimana ya tarahir ku ingat aku masih di dalam pesawat"ujar naruto kebingungan karena ia berada di rumah seseorang tanpa tau rumah siapa
Crek kriieet suara pintu kamar dibuka dan meperlihatkan sosok wanita dewasa yang memandang kearah dirinya
"ah pangeran tidur sudah bangun, cepat mandi lalu turun kita sarapan bersama"ujar robin ramah
"ha'i, e-eto... Saya sedang dimana ini dan siapa nyonya"tanya naruto
"hihihi kau sekarang berada di rumah keluarga D dan perkenalkan namaku Monkey D Robin jika kau mau kau bisa menjadi anak angkatku dan memanggilku ka san"ujar robin memperkenalkan diri sekaligus memberi tawaran pada naruto
"berarti anda anak dari garp jiji ya maafkan saya bila lancang tadi bibi" ujar naruto sambil membungkuk
"mou... panggil aku ka-san mulai sekarang oke"ujar robin
"ha-hai.. o-oka-san.."ujar gugup naruto
"anak pintar segara mandi dan turun ke bawah oke"perintah robin
"ha'i"
.
.
.
.
Saat ini semua anggota keluarga sedang berada di meja makan untuk sarapan pagi bersama termasuk juga naruto, setelah ia mandi ke langsung bergegas ke bawah karena tak ingin membuat masalah di hari pertamanya di Amerika tentusaja berpakaian terlebih dahulu hehe:), ya saat sarapan tidak ada yang membuka suara karena menurut mereka mengobrol sambil makan tidaklah sopan."jadi kau mau menjadi anak kami naruto"tanya dragon dang diangguki oleh robin dan garp
"a-apa i-itu tidak merepotkan kalian"ujar gugup naruto
"ngomong apa kau naruto, tentu tidak karena kami dari dulu ingin punya anak yah meski aku sudah punya satu"ujar dragon
"terimalah naruto-kun kami pasti akan senang bila punya anak sepertimu"ujar robin lembut
"terimasaja nak, nanti kau akan jadi cucuku dan menjadi tentara sepertiku hahahaha" ucap grap dengan tawa menggelegar di ahir katanya
"jadi bagaimana naruto kun"ujar robin sekali lagi
"ha'i saya menerimanya"ujar naruto dengan mata mulai berkaca kaca, setelah keluarga teuchi sekarang keluarga garp lah yang mau menampung dirinya bahkan menjadikanya seorang anak angkat di keluarga itu
"hiks... hiks.... hiks... Arigatou hiks..."tangis haru naruto akan kebaikan keluarga ini, robin yang melihat naruto kecil menangis langsung memeluk naruto dengan penuh kasih sayang layaknya seorang ibu, naruto yang baru pertama kali merasakan kehagatan seorang ibu tak kuasa menahan dirinya untuk membalas pelukan robin dengan erat ia menangis sejadi jadinya menumpahkan keluh kesahnya selama ini, garp dan dragon hanya tersenyum teduh melihat kejadian di depanya ini
yah ide mengadopsi naruto itu berasal dari robin setelah mendengar cerita dari garp bahwa naruto itu yatim piatu yang dirawat pemilik kedai ramen di pinggiran kota kyoto (naruto belum menceritakan kehidupan sebenarnya pada garp hanya bilang ia yatim piatu di chapter 3), rasa iba menyeruak di hati robin setelah mendengar cerita dari garp ia membayangkan bagaimana kehidupan anak kecil di kota besar sendirian tanpa kedua orang tuanya, ahirnya ia mengusulkan untuk mengadopsi naruto tak ada penolakan dari sang suami mapun ayah mertuanya karena sedari awal garp menginginkan cucu yang mengikuti langkahnya menjadi seorang tentara, dan semua keinginan garp sudah ada di naruto jadi ia akan mendungkung penuh bila anak dan menantunya ingin mengadopsi naruto, sedangkan di sisi dragon ia hanya menerut pada sang istri saja bila istrinya bisa bahagia karena punya anak angkat kenapa tidak, toh mungkin dengan mengadopsi naruto itu sebagai pancingan agar ia dan sang istri bisa cepat diberi momongan.
.
.
.
.
.
[FORT BRAGG/CAROLINA]Hari ini merupakan hari dimana calon siswa akan mengikuti tes untuk bisa masuk ke akademi ini, persaingan antar calon siswa sangat ketat karena kuota yang diberikan untuk peserta hanya 50 orang saja dari 500 peserta yang mengikuti seleksi, tes yang diterapkanpun hampir sama dengan test penerimaan prajurit dewasa tapi dengan kadar porsi untuk anak anak, diantaranya pengecekan pisik bila ada kelaianan atau cacat, pemeriksaan mental bila mana ada calon siswa yang mengalami masalah dengan itu, dan terakhir tes fisik calon siswa harus berlalari mengelilingi lapangan bola dalam waktu 8 menit , push up, full up, dan banyak lagi dalam waktu 1 menit, setiap hasil akan di catat oleh pengawas tes dan di berikan pada pengurus akademi tersebut untuk menseleksi siswa mana saja yang pantas dalam seleksi ini, beralih pada sang karakter utama kita ia sekarang sedang beristirahat di bangku tempat siswa sebelumnya berkumpul
"hah.. Hah... Hah... Lelah sekali hah... Hah... Haus.."ujar naruto yang masih kelelahan setelah menjalani test tersebut
"ini minumlah"ujar grap sambil menyodorkan botol berisi air mineral
"arigato jiji"ujar naruto dan mengambil air yang di sodorkan garp tadi, tanpa ba bi bu naruto langsung meneguk air itu sampai habis
"segarnya"
"kau cukup tangguh juga untuk anak seusiamu naruto"ujar garp yang memperhatikan test yang di jalani naruto, bagaimana tidak naruto merupakan salah satu anak yang menonjol waktu menjalani tes tadi, ia seperti di berkati stamina yang besar sehingga dapat menyaingi calon siswa lain yang lebih tua setahun duatahun darinya
"ahaha jiji kau berlebihan memujiku"tawa kikuk naruto
"yah dengan staminamu itu aku yakin kau akan masuk kedalam jajaran TOP 10"ujar garp
"ahahaha"tawa kikuk naruto, yah ada alasan mengapa ia bisa mempunyai stamina itu dulu sebelum bertemu teuchi naruto sering di kejar kejar warga kyoto karena ia selalu menjadi kambing hitam bila ada sesuatu yang hilang di toko mereka, pernah sekali ia tertangkap dan berakhir dengan luka disemua tubuh kecilnya, dia di hajar dengan tidak berperasaan dan di biarkan begitu saja.
30 menit berlalu naruto dan garp masih di tempat yang sama dengan mengobrol santai diselangi candaan dari garp untuk mengahabiskan waktu agar naruto tidak bosan menunggu pengumuman hasil seleksi para pengurus akademi, ahirnya yang di tunggu pun tiba semua siswa di kumpulkan di lapangan untuk sekalian acara penutupan dan penghargaan bagi anak yang masuk dalam jajaran TOP 10, yah seperti dugaan garp naruto menduduki peringkat 5 dan sekaligus bukti bahwa naruto lulus dalam tes tersebut, yah sistem akademi ini seperti sekolah pada umunya dimana setiap kelas hanya berisikan 10 orang dan setiap materi di sampaikan oleh guru guru pilihan, mental dan pisik mereka juga akan di latih dengan intens agar menghasilkan calon prajurit unggulan.
Yap disinilah langkah awal ia untuk memasuki ranah militer amerika, pasti hidup tak akan selamanya berjalan mulus sesuai dengan angan angan, cobaan rintangan dan kehilangan pasti akan mengahampiri setiap insan di dunia ini dan itu semua juga akan dilalui naruto untuk kedepannya so siapa yang tahu jalan kehidupan manusia selain penciptanya, manusia hanya bisa berencana selebihnya tuhan yang menentukan.
SEE YOU NEXT CHAPTER
KAMU SEDANG MEMBACA
Abdi Negara
ActionNaruto dikucilkan oleh keluarganya sendiri, berjuang di negri orang demi satu tujuan, apakah naruto mampu mewujudkan tujuanya, apa yang akan dilalakukan naruto terhadap keluarga yang memperlakukan dirinya dengan buruk? Apakah dia bisa memaafkan mere...