Alana adalah seorang gadis yang ceria tetapi orang-orang tidak tahu bahwa Alana mempunyai penyakit yang berhubungan dengan jiwanya dan memiliki trauma. Dari hari ke hari Alana sangat kesulitan karna Bipolar terus mengganggu hidupnya tetapi dengan du...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
¡¡¡
"Seperti mati lampu??"
"YA SAYANG!" sorak semua orang yang ada di sana
"Seperti mati lampu, cintaku tanpa mu ya sayang bagai malam tiada berlalu~"
Semua melambaikan kedua tangan seakan sedang di sebuah konser. Chandra paling semangat ketika diberi mikrofon oleh Cahyo, ayah Renan.
Malvin, Chandra, Javas dan Nathan sedang menginap di rumah Renan. Seperti biasa Cahyo selalu menyambut teman-teman anaknya itu dengan antusias. Seperti sekarang, mereka bersama-sama menyanyikan lagu kebangsaan om Cahyo, "Seperti Mati Lampu"
"Baik sampai di sini saja, saya ucapkan terima kasih." ucap om Cahyo, kini ia sudah lelah dan terduduk di sofa.
"Yah lagi dong om," Chandra membujuk om Cahyo agar bernyanyi dan ambyar bersama lagi
"Ya lu mah enak masih muda"
"Om juga masih muda"
"Muda apanya, pinggang gue udah encok"
"Muda om, bisa cari yang baru," ujar Chandra asal
Seorang wanita yang membawa makanan dan minuman melirik Chandra.
"Ampun tan.."
Chandra tersenyum kikuk kemudian mendapat jitakan dari Renan.
"Macem-macem dia Nan," kata Javas memprovokasi
"Iye maap"
Malvin hanya tertawa, entah dimana yang lucu.
"Jangan lupa itu cemilannya di makan ya nak," ucap tante Winda dengan suaranya yang lembut
"Siap tante!" jawab mereka serempak
Om Cahyo sekarang sedang menonton live streaming Nassar. Nathan kemudian menghampiri dan duduk di samping ayah temannya itu.
"Om.." panggilnya
"Kenapa Nat?" sahut Cahyo, matanya masih tertuju di layar ponsel
"Om kenapa suka banget sama Nassar?"
"Kan om nastar"
"Nastar kue?" tanyanya bingung
"Itu loh nama fansnya si ini," jelasnya sambil menunjuk yang ada di dalam ponselnya.
"Si siapa hayo?"
Cahyo kini memandang Nathan dan tersenyum miring seperti psikopat, "Ayo jadi nastar"
Nathan yang melihat itu bergidik ngeri dan buru-buru lari menghampiri Renan yang sedang bermain ponselnya.
"Bokap lo kenapa sih Nan?"
Renan melihat ke arah pria tinggi yang sedang fokus menonton Nassar itu.
"Siapa suruh ganggu om Cahyo." jawab Renan sekadarnya
![Struggle, Love, and Bipolar [END]](https://img.wattpad.com/cover/273054147-64-k289545.jpg)