Lovenemies [END]

3

a sekai/hunkai fanfiction

warn! boys love - ide pasaran - typo(s)

.
.
.

'KAU BENAR-BENAR AKAN MENIKAH DENGAN OH SEHUN?'

Jongin hanya mendengus mendengar pertanyaan dengan suara melengking dari Baekhyun. Kedua sahabatnya, Kyungsoo dan Baekhyun memaksa untuk melakukan panggilan video agar mereka bisa meminta penjelasan dari apa yang Jongin kirimkan pada mereka melalui pesan chat sebelumnya.

'Aku akan menikah dengan Sehun.'

Singkat, namun hampir membuat Kyungsoo dan Baekhyun terkena serangan jantung di usia muda. Bagaimana mereka tidak jantungan? Sejak dulu Sehun dan Jongin selalu berlomba-lomba untuk menunjukkan persaingan di antara mereka. Mereka berdua tidak pernah absen untuk menjelekkan satu sama lain, dan sekarang apa? Setelah tiga tahun kelulusan mereka dari kuliah, Jongin yang biasanya hanya mengirimkan pesan untuk mengajak mereka duel dalam game atau hanya untuk sekedar mengeluarkan unek-unek tentang drama yang ditontonnya, secara tiba-tiba bagai petir di siang bolong Jongin mengatakan bahwa ia akan menikah dengan Sehun. Oh Sehun!

"Berhentilah berteriak!" Kesal Jongin.

"Jongin, kau serius?" Tanya Kyungsoo, meski suaranya tidak seberisik Baekhyun, tetapi mata melotot serta raut terkejut dari Kyungsoo membuat Jongin jengah.

"Ya, aku serius!"

"Sekarang kumohon kalian berhentilah berekspresi seolah-olah aku akan menikahi hantu."

"Sejujurnya aku lebih mudah percaya kalau kau menikah dengan hantu dibanding dengan Oh Sehun." Kata Baekhyun yang sejak tadi menggeleng-gelengkan kepala tidak percaya.

"Jadi, apakah ini yang dinamakan benci jadi cinta?"

"TIDAK!"

"Aku mau menikah dengannya bukan berarti aku mencintainya!"

"Jadi, apa yang membuat kalian menikah?" Kyungsoo benar-benar penasaran. Kabar bahwa Jongin dan Sehun akan menikah terdengar seperti berita bahwa matahari ada dua. Tidak bisa dipercaya dan sulit diterima oleh akal sehat.

"Kalian tidak menikah karena kecelakaan, 'kan?" Baekhyun bertanya dengan wajah horrornya. Sulit untuk membayangkan Jongin dan Sehun terlibat 'kecelakaan' yang mengharuskan mereka berdua bersanding di altar.

TUK!!

Jongin mengetuk wajah Baekhyun yang tertera di layar I-padnya dengan keras. Bodo amat jika nanti retak, ia bisa beli yang baru, kan sebentar lagi dia akan memiliki suami yang super kaya, hehe.

"Enyahkan pikiran kotormu! Saat melihat dia saja rasanya aku ingin mencakar wajahnya hingga meninggalkan banyak luka supaya dia berhenti bertingkah sok tampan."

"Oke, oke, aku minta maaf." Baekhyun menahan senyumnya, sejujurnya otaknya sudah membayangkan seperti apa hubungan Jongin dan Sehun kedepannya. Ia yakin ranjang tidur mereka pasti akan berubah status menjadi ring tinju.

"Wah, apa itu?" Kyungsoo mendekatkan wajahnya pada layar laptopnya saat melihat sesuatu yang terselip di jemari Jongin tidak sengaja bertemu sebuah cahaya hingga terlihat begitu berkilau.

"Apa?"

"Di jarimu, itu apa?"

Jongin mengangkat tangannya dan menyodorkannya kedepan kamera i-padnya. "Cincin pertunangan." Ucapnya.