26

1.6K 244 100
                                    

SeKai / HunKai FanFiction

Warn! Boys love - ide pasaran - typo(s)

.
.
.

Beberapa hari ini Jongin sudah berhenti kelas masak dengan Kyungsoo. Tidak ada alasan yang spesifik, hanya saja akhir-akhir ini dia suka merasa malas. Dia lebih suka berbaring di atas kasur daripada ribet-ribet masak di dapur.

Tapi kali ini Jongin berhasil mengalahkan rasa malasnya. Dia memutuskan untuk masak dan membawakan makan siang untuk Sehun.

Baru saja Jongin menuju pintu masuk gedung, dia dihubungi oleh Chanyeol.

"Hm, ada apa?" Tanya Jongin tanpa basa-basi.

"Di ruangan Sehun ada Mina."

"Mau apa dia?!"

"Mana kutahu!"

"Sehun ada di ruangan?"

"Tidak. Dia belum kembali."

"Sekarang kau dimana?"

"Aku sudah di depan ruangan Sehun."

"Tunggu disitu. Aku sebentar lagi sampai."

Jongin mempercepat langkahnya. Selama perjalanan menuju ruangan Sehun dia tidak henti mendengus kesal sambil mengoceh-oceh tidak jelas. "Iiih dasar wanita itu." Geramnya sambil menghentakkan kaki dengan kuat.

Di depan ruangan Sehun sudah ada Chanyeol dan Hyoona. "Mana dia?"

"Ada di dalam."

Pemuda tan itu langsung berjalan masuk ke dalam. Mina sedang bersantai duduk di kursi kerja Sehun. Dia mengambil bingkai foto Jongin yang dipajang di sana dan menyimpannya ke dalam laci. Kurang ajar! Dengus Jongin dalam hati.

Emosi Jongin langsung membuncah. Tanpa aba-aba dia langsung berlari dan menjambak rambut Mina. "Pergi kau!"

"Akhh! Sialan, lepaskan rambutku!" Mina mencakar tangan Jongin yang sedang menjambaknya. Dia pun langsung melepaskan jenggutannya. "Astaga, cakarmu persis seperti singa." Keluh Jongin.

"Mau apa kau di sini?!" Bentak Mina.

"Wah, wanita ini benar-benar... Seharusnya aku yang bertanya! Mau apa kau di sini?"

"Aku? Tentu saja aku mau makan siang dengan kekasihku."

"Kau benar-benar ya!" Jongin kembali mengincar rambut Mina. Kali ini wanita itu tidak tinggal diam, dia juga menjenggut rambut Jongin dengan kuat.

Di luar ruangan Sehun, Hyoona dan Chanyeol merasa khawatir mendengar suara ribut dari Mina dan Jongin yang sedang main jambak-jambakkan di dalam sana. Hyoona mendorong Chanyeol ke arah pintu. "Mr. Park, kau masuk sana."

"Enak sekali kau suruh-suruh aku!" Chanyeol tidak terima.

"Memangnya kau mau nanti Sehun marah-marah karena Jonginnya terluka?"

"Dia kan sedang hamil." Sambung Hyoona.

Chanyeol jadi merasa khawatir juga. Dia takut Jongin kenapa-kenapa, tapi dia juga malas untuk memisahkan dua orang yang lagi heboh bertengkar itu.

Setelah masuk mempertimbangkan beberapa saat, akhirnya Chanyeol mau untuk masuk ke dalam. Mata bulatnya membesar saat melihat Jongin dan Mina masih saling menjambak. Satu tangan Mina yang lainnya mencengkram kuat pergelangan tangan Jongin, sedangkan satu tangan Jongin lainnya menutup hidung wanita itu.

Lovenemies [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang