Happy reading gaess..
"Napa muka Lo?"tanya Adit pada Samuel yap Samuel meminta Adit untuk menemui nya di apartemen nya.
"Ketahuan selingkuh?"tanya Adit lagi membuat Samuel refleks menatap dirinya.
"Udah gua duga"ucap Adit dengan senyum remeh nya.
"Masih mau bilang kalo itu cuman klien?"
"Dia emang klien gua"potong Samuel tak ingin Adit mengatakan hal yg tidak-tidak lagi.
"Owh ya,,perlu gua percaya?"tanya Adit memainkan ponselnya.
"Gua minta Lo kesini bukan buat mojokin gua dit tapi buat dengerin gua cerita"ujar Samuel Adit mengangguk beberapa kali.
"Mau cerita apa,,mau cerita kalo Alexa marah dia salah paham itu nggak bener Lo di jebak gitu"ucap Adit kelewat santai.
"Bahkan kalo gua di posisi Alexa gua bakal lakuin hal yg sama Sam"tambah Adit menatap sahabatnya itu.
"Tapi gua beneran di jebak"ucap Samuel meyakinkan Adit bahwa ia di jebak.
"Salah Lo terlalu gampang buat di jebak sama permainan klise kayak gitu"balas Adit tampa beban.
Ya adit benar Samuel terlalu naif tidak bisa membedakan mana yg benar dan salah.
Terlalu bodoh.
"Dari awal gua udah ingetin tapi apa respon Lo"ucap Adit membuat Samuel bungkam.
"Sekarang Lo dapet imbasnya kan,, mangkanya jadi orang jangan goblok goblok amat"caci Adit bangkit dari duduknya.
"Gua nggak ada waktu ngurusin beginian,,Lo urus sendiri aja,,apa yg Lo tanam itu yg Lo tui,, selamat menikmati"ucap Adit meninggalkan Samuel begitu saja.
"Arghhh"teriak Samuel mengacak rambutnya.
Samuel benar-benar frustasi sekarang tak ada yg percaya padanya.
Baik Alexa mamanya maupun Adit sahabat nya.
Samuel mengutuk dirinya sendiri yang terlalu bodoh.
"Sial sial sial"umpat Samuel memukul mukul kepalanya sendiri.
👻👻
Suara musik yg memekakkan telinga dan bau alkohol yg menyeruak di ruangan tersebut.
Di sini lh Samuel sekarang di sebuah club ternama di Jakarta.
"Lagi"pinta Samuel pada bartender.
Itu sudah gelas ke sepuluh.
Wajah Samuel sudah memerah dan ia juga mulai meracau tak jelas pertanda ia sudah mabuk saat ini.
"Aku di jebak Cha"racau Samuel menjatuhkan kepalanya ke meja bar.
"Aku nggak mau kehilangan kamu"
"Aku cinta sama kamu"
"Jangan tinggalin aku Cha"
"Tolong percaya aku Cha"
"Aku akan memperbaiki semuanya"
"Jangan suruh aku pergi"
"Mama nggak percaya sama aku"
"Kamu juga"
"Siapa yg akan percaya sama aku Cha?"
Bartender merasa prihatin melihat kondisi Samuel yg sudah mabuk berat.
saat ingin membentu Samuel beranjak dari sana ada seseorang yg menghampiri nya.
"Biar saya saja dia teman saya"ucap orang itu memberikan beberapa uang pada sang bartender kemudian membawa Samuel dari sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Alter Ego (END)
Teen Fictiontentang seorang cewek cantik, pemimpin salah satu geng terkenal di kotanya,gadis dengan mata tajam nan hitam, memiliki aura dingin dan kejam,wajah datar dan angkuh Tampa senyum sedikit pun. saat marah tak ada yg bisa mengendalikan dirinya,gadis cant...
