SUAMI : Miya Atsumu ✔

17. Kembar

"Bagaimana, Dok?"

Suamiku menatap dengan penuh harap, menunggu jawaban Dokter yang sedang memeriksaku dengan senyum yang perlahan terlukis di wajahnya.

"Positif hamil, usia kandungannya sudah memasuki 2 minggu."

Suamiku tersenyum lebar, kedua tangannya ia kepalkan lalu diangkat ke udara.

"YAHOOO!!!" Teriaknya.

"Dan, ada satu kabar bahagia lagi, Tuan Miya."

"Apa? Apa, Dok?!"

Dokter itu tersenyum, lalu menyimpan alat transducer USG dan mempersilakanku bangun untuk merapikan diri kembali.

"Janin yang dikandung istri Anda kembar."

Senyum suamiku semakin melebar hingga matanya menyipit, ia segera berdiri dan menghampiriku untuk langsung memeluk dengan erat.

"Kembar! Sayang, anak kita kembar!"

"Iya, aku sangat senang sekali, Atsumu-kun!"

Suamiku menuntun tanganku untuk duduk berhadapan dengan Dokter, terlihat ia sedang menulis hasilnya di buku pemeriksaan.

"Jangan terlalu banyak beraktifitas berat dan berlebihan, jangan mengangkat beban yang berat, usahakan untuk makan dan selalu istirahat yang cukup."

"Tentu, Dokter."

"Saya memberikan resep vitamin dan penguat janin, untuk lebih berjaga-jaga karena kehamilan kembar itu terkadang cukup rentan dan kondisi tubuhnya lebih mudah lelah."

Aku mengangguk, begitu pula suamiku.

"Terima kasih!"

"Iya, sama-sama. Sehat selalu untuk Ibu dan bayinya."

Aku pun berdiri, berniat untuk keluar ruangan dengan senyum bahagia.

Nyaris meninggalkan suamiku yang justru masih duduk dan sedikit mencondongkan tubuhnya untuk berbisik pada Dokter, untungnya masih bisa kudengar.

"Dok, tetapi bercinta gaya apa pun tetap boleh, kan?" Bisiknya.

"ATSUMU-KUN!"

"Eh, s-sayang?! Hehe ... yuk, pulang!"

♡♡♡